tag:blogger.com,1999:blog-76353047185633650002024-03-13T19:38:08.584+08:00..jalan-jalan ke SYURGA...himpunan tazkirah buat pedoman di jalananawra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comBlogger423125tag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-8230968690307955522016-02-24T20:19:00.002+08:002016-02-24T20:19:30.187+08:00AKIBAT SOLAT DI HUJUNG WAKTU<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://4.bp.blogspot.com/-qQ9iSNXT4qo/Vs2fsj4bHTI/AAAAAAAAEzA/f4u9aRLvasw/s1600/kenapa-kita-solat-2-728.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://4.bp.blogspot.com/-qQ9iSNXT4qo/Vs2fsj4bHTI/AAAAAAAAEzA/f4u9aRLvasw/s320/kenapa-kita-solat-2-728.jpg" width="320" /></a></div>
<br /><br /><div>
<br /></div>
<div>
AKIBAT SOLAT DI HUJUNG-HUJUNG WAKTU<br /><br />Para Malaikat menyeretnya pergi melalui orang ramai dan menuju ke arah api yang menjulang-julang daripada neraka Jahannam. <br />Dia menjerit dan tertanya-tanya jika ada mana-mana orang yang akan membantunya. Dia menjerit dan menyebutkan semua kebaikan yang telah dia lakukan; bagaimana dia telah membantu bapanya, puasanya, solatnya, al-Quran yang dibacanya.<br /><br /><br />Dia terus menjerit-jerit, namun tiada seorangpun daripada mereka akan membantunya.<br />Para malaikat Jahannam terus mengheret dia. Mereka telah semakin hampir dengan neraka. <br />Dia menoleh ke belakang dan ini rayuan terakhir. Dia teringat...<br /><br />Tidak! Rasulullah SAW pernah berkata; <br />"Bagaimana bersih seseorang yang mandi di sungai lima kali sehari dari kotoran, begitu juga bersihnya orang yang melaksanakan solat lima kali seharian daripada dosa-dosa mereka" <br />Dia mula menjerit;<br /><br />"Solat saya? Solat saya? Doa saya?" <br />Kedua-dua malaikat tidak berhenti, dan mereka datang ke tepi jurang neraka. Bahang api neraka yang membahang telah menyelar mukanya.<br /><br />Dia menoleh ke belakang sekali lagi, tetapi matanya telah kering dari sebarang harapan dan dia tidak mempunyai apa-apa lagi yang tinggal di dalam dirinya. <br />Salah satu malaikat menolak dia masuk ke neraka Jahannam. Dia mendapati dirinya terawang di udara dan sedang jatuh ke arah api.<br /><br />Dia sedang melayang jatuh selama tujuh puluh tahun ke dalam api neraka apabila tiba-tiba tangannya diraih oleh satu lengan. <br />Dia ditarik kembali ke atas. <br />Dia mengangkat kepalanya dan melihat seorang lelaki yang sangat tua dengan janggut putih yang panjang. Kelihatannya lelaki itu sangat daif. <br />Dia menyapu debu di tubuhnya sendiri dan bertanya kepadanya,<br /><br />"Siapakah anda?" <br />Orang tua itu menjawab, <br />"Saya solat anda" <br />"Mengapa kamu begitu lewat! Saya telah terjunam ke dalam neraka! Anda menyelamatkan saya pada saat-saat terakhir sebelum saya lebur." <br />Orang tua itu tersenyum dan menggeleng-gelengkan kepalanya, <br />"Adakah anda lupa? Anda sentiasa laksanakan saya pada saat-saat akhir!!" <br />Pada ketika itu, dia tiba-tiba terjaga dan mengangkat kepalanya dari sujud. Dia berada di dalam kebasahan akibat berpeluh. <br />Dia mendengar suara-suara yang datang dari luar. Dia mendengar azan dikumandangkan untuk menandakan masuknya waktu Solat Isyak. <br />Dia bangun dengan cepat dan pergi mengambil wudhu. Dia berjanji tidak akan melengahkan solat lagi. Dia sedar kesalahannya kini. Dia telah mendapat petunjuk yang maha benar.<br /><br /><br /><br /><br />-Petikan dari ceramah Ustaz Faqih Razak di Masjid Tanjung Piandang-</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-39659732910604826082016-02-16T12:37:00.000+08:002016-02-16T12:37:32.348+08:007 perkara tidak hancur ketika kiamat<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-1AKs2jpZlC0/VsKnMFcvQmI/AAAAAAAAEyg/Bz3gpmb5Q80/s1600/yang-tidak-hancur-saat-hari-kiamat.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="173" src="https://3.bp.blogspot.com/-1AKs2jpZlC0/VsKnMFcvQmI/AAAAAAAAEyg/Bz3gpmb5Q80/s320/yang-tidak-hancur-saat-hari-kiamat.jpg" width="320" /></a></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
1. Surga dan Neraka<br />Jika sangkakala ditiupkan, ternyata ada yang tidak hancur, yakni Surga dan Neraka. Dalam hal ini Allah SWT telah menyatakan kekelan surga dan neraka dalam banyak ayat. Salah satunya dalam QS. Huud, 106-108 yang artinya<br /><br />“Adapun orang-orang yang celaka, maka (tempatnya) di dalam neraka, di dalamnya mereka mengeluarkan dan menarik nafas (dengan merintih), mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki. Adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya di dalam syurga, mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain); sebagai karunia yang tiada putus-putusnya.” (QS. Huud: 106-108) <br /><br />Maksud dari ayat tersebut ialah tersirat bahwa surga dan neraka itu adalah kekall, tidak akan binasa serta tidak akan ditetapkan kematian kepada keduanya<br /><br />2. ‘Arsy atau Singgasana Allah SWT<br />Selanjutnya yang tidak akan hancur adalah Arsy Allah SWT. Dimana Arsy ini adalah singgasana Allah SWT. Hal ini diungkapkan dalam firman-Nya yang berarti <br /><br />“Dan mereka berkata"Segala puji bagi Allah yang telah memenuhi janji-Nya kepada kami dan telah memberikan tempat ini (surga) kepada kami sedang kami (diperkenankan) menempati surga di mana saja yang kami kehendaki. Maka surga itulah sebaik-baik balasan bagi orang-orang yang beramal.” Dan engkau (Muhammad) akan melihat malaikat-malaikat melingkar di sekeliling 'Arsy bertasbih sambil memuji Tuhannya; lalu diberikan keputusan di antara mereka (hamba-hamba Allah) secara adil dan dikatakan, "Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam .” (Q.S. Az-Zumar, 74-75)<br /><br />Al ‘Arsy tidak termasuk dalam makhluk-makhluk yang diciptakan selama enam hari, dan tidak dibelah dan dipecah. Bahkan hadist-hadist yang mashur menegaskan apa yang ditunjukan Al-Qur’tentang ketidakpunahan Al’Arsy. <br /><br />3. Kursi Milik Allah SWT<br />Selain singgasana Allah SWT, ada pula kursi milik Allah, seperti apa itu kursi Allah. Rasulullah SAW bersabda “Tidaklah langit yang tujuh dibanding kursi kecuali laksana lingkaran anting yang diletakkan di tanah lapang. (HR. Ibnu Hiban, No.361, Shahih). <br /><br />Sesungguhnya kursi Allah tidak akan hancur sebagaimana halnya ‘Arsy berdasarkan ulama. <br /><br />4. Lauh Mahfuzh<br />Jika singgasana Allah yaitu Arsy tidak akan hancur, maka sama halnya dengan Lauh Mahfuzh, dimana ini adalah kitab tempat Allah untuk menuliskan segala catatan alam semesta. Adapun nama lain Lauh Mahfuzh dalam Al-Qur’an yaitu Ummu Al-Kitab, sebagaimana yang telah dikatakan Allah yang artinya: <br /><br />“Tiada sesuatu pun yang ada di langit dan di bumi, melainkan terdapat dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh)” (Q.S. An-Naml:75)<br /><br />Maka dari itu Lauh Mahfuzh pun tidak akan hancur berdasarkan Ij’ma ulama <br /><br />5. Qalam atau Pena<br />Qalam atau pena ternyata juga termasuk ciptaan Allah SWT yang tidak akan hancur ketika sangkakala ditiupkan. Menurut beberapa ulama, Qalam atau pena merupakan makhluk yang pertama diciptakan oleh Allah SWT, sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang artinya: <br /><br />“Sesungguhnya makhluk yang pertama kali Allah ciptakan adalah Al-Qalam, kemudian Allah berfirman kepadanya: Tulislah! kemudia Al-Qalam berkata”Wahai Rabb ku, apa yang akan aku tulis? kemudian Allah berfirman, Tulislah ttakdir segala sesuatu sampai datang hari kiamat” (HR. Abu Dawud, shahih). <br /><br />6. Tulang Ekor <br />Selain itu, meskipun tiupan sangkakala itu dapat menghancurkan manusia, tapi ternyata sangkakala tidak bisa menghancurkan tulang ekor manusia. <br /><br />“Tiada bagian dari tubuh manusia kecuali akan hancur (dimakan tanah), kecuali satu tulang yaitu tulang ekor, darinya manusia dirakit kembali pada hari kiamat” (HR. Bukhari, No.4953) <br /><br />7. Ruh<br />Dan yang terakhir adalah ruh. Ruh ini tidak akan hancur atau binasa saat sangkakala ditiupkan. Karena makhluk yang binasa disaat itu akan dicabut ruhnya dan meninggal dan kemudian Ruh ini dikembalikan ke jasadnya disaat hari kebangkitan. Hal ini disepakati ulama bahwa Ruh tidak akan hancur. <br /><br />Beriman kepada hari kiamat memang diwajibkan, karena hal tersebut termasuk dalam Rukun Iman yang ke lima. Semoga informasi ini menambah wawasan dan keimanan kita kepada Allah SWT. Terimakasih sudah membaca.</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-63766267907238772442016-02-16T12:29:00.001+08:002016-02-16T12:29:26.552+08:00Punca pergaduhan Suami Isteri..<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://4.bp.blogspot.com/-7pYFyv2DC8o/VsKli8oFDBI/AAAAAAAAEyQ/3J4qjZWqGmE/s1600/images%2B%25285%2529.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://4.bp.blogspot.com/-7pYFyv2DC8o/VsKli8oFDBI/AAAAAAAAEyQ/3J4qjZWqGmE/s1600/images%2B%25285%2529.jpg" /></a></div>
<br /><br />Suami isteri selalu bergaduh? Oh rupanya itu puncanya...<br />-------------------------------<br /><br />Assalamualaikum ustazah, saya nak kongsi dengan ustazah kisah keluarga kecil kami...<br /><br /><br />Alhamdulillah saya dengan suami hampir 10tahun menjadi suami isteri, masih muda tetapi banyak perkara yang kami belajar bersama. Awal perkahwinan, saya bekerja dan suami masih belajar. Alhamdulillah tahun-tahun pertama mendatangi kehidupan kami berjalan dengan lancarnya.<br /><br />Beroleh anak pertama, suami saya dikurniakan kerja yang agak stabil. Cukup untuk menampung hidup bertiga. Dia tidak kisah berulang alik sejauh 80km sehari-hari asalkan memudahkan kerja saya.<br /><br />Masuk anak ketiga, keharmonian rumah kecil kami mula sedikit tergugat. Ada saja yang menempah kemarahan. Puncanya suami merasa saya melebihkan anak walhal saya pula merasa dia semakin kurang membantu. Masing-masing menjeruk rasa. Semakin banyak yang tak puas hati. Ada saja yang tidak kena di mata.<br /><br />Saya mula berfikir dimana silapnya. Saya berdoa semoga Allah menunjukkan jalannya. Sehinggalah suatu hari anak sulung saya bertanya, kenapa kakak lihat abah dan mama sudah jarang solat bersama? Mama sudah tidak lagi membentang sejadah, abah tidak lagi mengucapkan doa yang baik-baik buat keluarga kita..<br /><br />Allahuakbar, baru perasan, dalam sibuk nak membina kerjaya yang kukuh, mendidik anak supaya berjaya, kami terlupa nak sujud bersama, terlupa nak aminkan doa bersama, pendek kata kami berjemaah meminta dunia tetapi bersendirian menuju akhirat. Astaghfirullah....<br /><br />Mujur Allah masih sayangkan kami. Suatu malam, diusia perkahwinan kami yang kesepuluh, saya memegang tangan suami, dengan perlahan saya menangis didepannya. Saya cuma sebut, mama rindu nak solat berjemaah sama-sama. Hanya dengan ungkapan itu, suami memeluk saya dan langsung memohon maaf.<br /><br />Bermula dari hari itu, kami mula membahagi tugas bersama. Barang anak suami siapkan dan saya uruskan gosok menggosok pakaian kerja. Baju yang sudah dipakai, suami basuhkan dan saya urus masak memasak. Lebih lama sujud dilantai bersama, lebih banyak keharmonian dan keberkatan yang kami perolehi. Alhamdulillah, hari ini sekalipun harta dunia kami tidak sebanyak mana, cukuplah ia menenangkan keluarga kecil kami.<br /><br />Saya berkongsi untuk memberitahu, kekadang kita mengatakan ketiadaan persefahaman membuatkan kita berpisah. Hakikat sebenarnya Allahlah yang menyatukan kita. Kalaulah rumah itu dikukuhkan dengan simen, dan batu bata, maka keimanan dan pemahaman agamalah yang mengikat hati suami dan isteri seadanya.<br /><br />Fastabiqul khairat</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-39729850497097781202016-02-16T12:20:00.000+08:002016-02-16T12:20:55.868+08:00TANDA2 DIA JODOH KITA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://4.bp.blogspot.com/-qkxc5MuZwXw/VsKicoSznWI/AAAAAAAAEx4/Quy-oN5Dsjg/s1600/post35.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" src="https://4.bp.blogspot.com/-qkxc5MuZwXw/VsKicoSznWI/AAAAAAAAEx4/Quy-oN5Dsjg/s320/post35.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Berikut adalah 10 petanda yang menunjukkan dia adalah jodoh kita.<br />1. Bersahaja<br /><br />Kekasih kita itu bersikap bersahaja dan tidak berlakon. Cuba perhatikan cara dia berpakaian, cara percakapan, cara ketawa serta cara makan dan minum. Adakah ia spontan dan tidak dikawal ataupun kelihatan pelik.<br /><br />Kalau ia nampak kurang selesa dengan gayanya, sah dia sedang berlakon. Kadang-kadang, kita dapat mengesan yang dia sedang berlakon. Tetapi, apabila dia tampil bersahaja dan tidak dibuat-buat, maka dia adalah calon hidup kita yang sesuai. Jika tidak, dia mungkin bukan jodoh kita.<br />2. Senang bersama<br /><br />Walaupun kita selalu bersamanya, tidak ada sedikit pun perasaan bosan, jemu ataupun tertekan pada diri kita. Semakin hari semakin sayang kepadanya. Kita sentiasa tenang, gembira dan dia menjadi pengubat kedukaan kita.<br /><br />Dia juga merasainya. Rasa senang sekali apabila bersama. Apabila berjauhan, terasa sedikit tekanan dan rasa ingin berjumpa dengannya. Tidak kira siang ataupun malam, ketiadaannya terasa sedikit kehilangan.<br />3.Terima Kita Seadaanya<br /><br />Apapun kisah silam yang pernah kita lakukan, dia tidak ambil peduli. Mungkin dia tahu perpisahan dengan bekas kekasihnya sebelum ini kita yang mulakan. Dia juga tidak mengambil kisah siapa kita sebelum ini. Yang penting, siapa kita sekarang.<br /><br />Biarpun dia tahu yang kita pernah mempunyai kekasih sebelumnya, dia tidak ambil hati langsung. Yang dia tahu, kita adalah miliknya kini. Dia juga sedia berkongsi kisah silamnya. Tidak perlu menyimpan rahsia apabila dia sudah bersedia menjadi pasangan hidup kita.<br />4. Sentiasa jujur<br /><br />Dia tidak kisah apa yang kita lakukan asalkan tidak menyalahi hukum hakam agama. Sikap jujur yang dipamerkan menarik hati kita. Kejujuran bukan perkara yang boleh dilakonkan. Kita dapat mengesyaki sesuatu apabila dia menipu kita.<br /><br />Selagi kejujuran bertakhta di hatinya, kebahagiaan menjadi milik kita. Apabila berjauhan, kejujuran menjadi faktor paling penting bagi suatu hubungan. Apabila dia tidak jujur, sukar baginya mengelak daripada berlaku curang kepada kita.<br /><br />Apabila dia jujur, semakin hangat lagi hubungan cinta kita. Kejujuran yang disulami dengan kesetiaan membuahkan percintaan yang sejati. Jadi, dialah sebaik-baik pilihan.<br />5. Percaya Mempercayai<br /><br />Setiap orang mempunyai rahsia tersendiri. Adakalanya rahsia ini perlu dikongsi supaya dapat mengurangkan beban yang ditanggung. Apabila kita mempunyai rahsia dan ingin memberitahu kekasih, adakah rahsia kita selamat di tangannya?<br /><br />Bagi mereka yang berjodoh, sifat saling percaya mempercayai antara satu sama lain timbul dari dalam hati nurani mereka. Mereka rasa selamat apabila memberitahu rahsia-rahsia kepada kekasihnya berbanding rakan-rakan yang lain.<br /><br />Satu lagi, kita tidak berahsia apa pun kepadanya dan kita pasti rahsia kita selamat. Bukti cinta sejati adalah melalui kepercayaan dan kejujuran. Bahagialah individu yang memperoleh kedua-duanya.<br />6. Senang Bekerjasama<br /><br />Bagi kita yang inginkan hubungan cinta berjaya dan kekal dalam jangka masa yang panjang, kita dan dia perlu saling bekerjasama melalui hidup ini. Kita dan kekasih perlu memberi kerjasama melakukan suatu perkara sama ada perkara remeh ataupun sukar.<br /><br />Segala kerja yang dilakukan perlulah ikhlas bagi membantu pasangan dan meringankan tugas masing-masing. Perkara paling penting, kita dan dia dapat melalui semua ini dengan melakukannya bersama-sama. Kita dan dia juga dapat melakukan semuanya tanpa memerlukan orang lain dan kita senang melakukannya bersama.<br /><br />Ini penting kerana ia mempengaruhi kehidupan kita pada masa hadapan. Jika tiada kerjasama, sukar bagi kita hidup bersamanya. Ini kerana, kita yang memikul beban tanggungjawab seratus peratus. Bukankah ini menyusahkan?<br />7. Memahami diri kita<br /><br />Bagi pasangan yang berjodoh, dia mestilah memahami diri pasangannya. Semasa kita sakit dia bawa ke klinik. Semasa kita berduka, dia menjadi penghibur. Apabila kita mengalami kesusahan, dia menjadi pembantu. Di kala kita sedang berleter, dia menjadi pendengar.<br /><br />Dia selalu bersama kita dalam sebarang situasi. Tidak kira kita sedang gembira ataupun berduka, dia sentiasa ada untuk kita. Dia juga bersedia mengalami pasang surut dalam percintaan. Kata orang, “lidah sendiri lagikan tergigit”, inikan pula suami isteri’.<br /><br />Pepatah ini juga sesuai bagi pasangan kekasih. Apabila dia sentiasa bersama kita melalui hidup ini di kala suka dan duka, di saat senang dan susah, dialah calon yang sesuai menjadi pasangan hidup kita.<br />8. Tampilkan kelemahan<br /><br />Tiada siapa yang sempurna di dunia ini. Tipulah jika ada orang yang mengaku dia insan yang sempurna daripada segala sudut. Pasti di kalangan kita memiliki kelemahan dan keburukan tertentu. Bagi dia yang bersedia menjadi teman hidup kita, dia tidak terlalu menyimpan rahsia kelemahannya dan bersedia memberitahu kita.<br /><br />Sudah tentu bukan senang untuk memberitahu dan mengakui kelemahan di hadapan kekasihnya. Malah, dia tidak segan mempamerkan keburukannya kepada kita. Misalnya, apabila dia bangun tidur ataupun sakit dan tidak mandi dua hari, dia tidak menghalang kita daripada melawatnya.<br /><br />Apabila kita dan dia saling menerima kelemahan dan sifat buruk masing-masing, memang ditakdirkan kita hidup bersamanya.<br />9. Kata hati<br /><br />Dengarlah kata hati. Kadangkala, manusia dikurniakan Allah deria keenam yang dapat mengetahui dan memahami perasaan pasangannya. Dengan deria batin ini juga kita dapat saling tahu perasaan masing-masing.<br /><br />Kita dan dia juga dapat membaca fikiran antara satu sama lain dan dapat menduga reaksi dan tindakbalas pada situasi tertentu. Apabila kita yakin dengan pilihan hidup kita, tanyalah sekali lagi. Adakah dia ditakdirkan untuk kita?<br /><br />Dengarlah kata hati dan buatlah pilihan. Serahlah segalanya pada ketentuan yang maha berkuasa.<br />10. Solat Istikharah dan Tawakkal<br /><br />Jodoh dan pertemuan semuanya di tangan Allah SWT. Manusia hanya perancang di pentas dunia ini dan skripnya ditulis oleh yang maha esa. Adakalanya, dalam memainkan peranan sebagai pelakon, diberi petunjuk melalui mimpi atau gerak hati.<br /><br />Mimpi memang mainan tidur, tetapi apabila kita melakukan sembahyang Istikharah dan memohon supaya Allah memberikan petunjuk, insya-Allah dengan izinnya kita mendapat petunjukNya. Jika dia pilihan kita, buatlah keputusan sebaiknya.<br /><br />Jika tidak, tolaklah dia dengan baik. Semua yang kita lakukan ini adalah bagi mendapatkan kebahagiaan hidup di dunia. Setelah semuanya diusahakan, berserahlah kepadaNya dan terus berdoa. Ingatlah, nikmat di dunia ini hanya sementara.<br /><br />Nikmat di akhirat adalah kekal selamanya.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://2.bp.blogspot.com/-hsXZ_-vBUv0/VsKif9Q__7I/AAAAAAAAEx8/qH25ybC28C0/s1600/petua-perkahwinan-bahagia.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://2.bp.blogspot.com/-hsXZ_-vBUv0/VsKif9Q__7I/AAAAAAAAEx8/qH25ybC28C0/s320/petua-perkahwinan-bahagia.jpg" width="320" /></a></div>
</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-73134048005595237772016-02-15T16:34:00.000+08:002016-02-15T16:34:21.155+08:00IRONI DAN REALITA DI ZAMAN KITA!<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-dCck3ar-Ois/VsGNJn5loUI/AAAAAAAAExo/JhzQhcASoig/s1600/hari-kiamat.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://3.bp.blogspot.com/-dCck3ar-Ois/VsGNJn5loUI/AAAAAAAAExo/JhzQhcASoig/s320/hari-kiamat.png" width="320" /></a></div>
<br /><br /><br />1. Banyak rumah besar --- Keluarganya makin kecil<div>
2. Gelar makin tinggi --- Akal sehat makin rendah<br />3. Pengobatan makin canggih --- Kesehatan makin buruk<br />4. Travelling keliling dunia --- Tak kenal dengan tetangga<br />5. Penghasilan bertambah --- Tak ada ketentraman jiwa<br />6. Kualitas ilmu tinggi --- Kualitas emosi rendah<br />7. Manusia makin banyak --- Masa kemanusiaan makin menipis<br />8. Pengetahuan makin bagus --- Kearifan makin berkurang<br />9. Perselingkuhan makin marak --- Kesetiaan hampir punah<br />10. Banyak teman di dunia maya --- Tak punya sahabat sejati<br />11. Minuman keras makin banyak --- Air bersih makin berkurang<br />12. Pakai jam tangan mahal --- Selalu kekurangan waktu<br />13. Ilmu semakin tersebar --- Adab dan akhlak makin lenyap<br />14. Al Qur’an banyak dihafal --- Sedikit sekali yang mengamalkan<br />15. Belajar semakin mudah --- Guru makin tak berharga<br />16. Teknologi informasi kian canggih --- Fitnah dan aib makin banyak tersebar<br />17. Orang yang sedikit ilmu banyak bicara --- Orang yang banyak ilmu terdiam<br />- Akhir zaman… tampak jelas semakin dekat dihadapan kita ya Ikhwah!<br /><br /><br />“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari siksa Jahannam, dari siksa kubur, dari fitnah hidup dan mati dan dari keburukan fitnah Al Masih Ad Dajjal” (HR. Muslim no. 588)</div>
</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-69151245885604964682016-02-15T15:17:00.000+08:002016-02-15T15:17:18.663+08:00"Gosip,Umpat,Fitnah akan MATI bila sampai ke telinga mereka yang Tabayyun"<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://4.bp.blogspot.com/-I8Zdc9WevMg/VsF66u27ikI/AAAAAAAAExY/68D3akLUyJw/s1600/Tabayun.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://4.bp.blogspot.com/-I8Zdc9WevMg/VsF66u27ikI/AAAAAAAAExY/68D3akLUyJw/s320/Tabayun.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;">يَاأَيُّهَا الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا إِنْ جَاءَكُمْ فَاسِقٌ بِنَبَإٍ فَتَبَيَّنُوْا أَنْ تُصِيْبُوْا قَوْمًا بِجَهَالَةٍ فَتُصْبِحُوْا عَلىَ مَا فَعَلْتُمْ نَادِمِيْنَ</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">“Wahai orang-orang yang beriman, apabila datang kepada kalian orang fasiq dengan membawa berita, maka periksalah dahulu dengan teliti, agar kalian tidak menuduh suatu kaum dengan kebodohan, lalu kalian menyesal akibat perbuatan yang telah kalian lakukan.” (Al Hujurat : 6).</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Imam Asy Syaukani rahimahullah berkata, “Yang dimaksud dengan tabayyun adalah memeriksa dengan teliti dan yang dimaksud dengan tatsabbut adalah berhati-hati dan tidak tergesa-gesa, melihat dengan keilmuan yang dalam terhadap sebuah peristiwa dan kabar yang datang, sampai menjadi jelas dan terang baginya.” (Fathul Qadir, 5:65).</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Dari aspek bahasa, kata tabayyun memiliki 3 pengertian yang berdekatan seperti berikut :</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">1) Mencari kejelasan suatu masalah hingga tersingkap dengan jelas kondisi yang sebenarnya.</span><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">2) Mempertegas hakikat sesuatu.</span><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">3) Berhati-hati terhadap sesuatu dan tidak tergesa-gesa.</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Seorg yg tabayyun itu menyelidik sesuatu perkara dgn teliti dan teramat halus. Ibarat menjahit pakaian yg bakal carik. Maka menyambungkan sesuatu yg bakal carik itu perlukan ilmu menjahit dan bukan ilmu menetas.</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Bila kita mula membeli pakaian yg baru, maka yg lama akan mula mengoyak. Akhirnya, yg baru tetap juga akan koyak apabila mula mengetat.</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Tiap sesuatu itu ada harganya. Dan setiap yg berharga itu, ujianNya.</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Ketika Ali bin Abi Thalib hendak diutus sebagai hakim ke Yaman, Rasulullah mengarahkannya dengan berkata,</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">” إن الله سيهدى قلبك ، ويثبت لسانك ، فإذا جلس بين يديك الخصمان فلا تقضين حتى تسمع من الآخر كما سمعت من الأول ، فإنه أحرى أن يتبين لك القضاء “.</span><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">“Semoga Allah senantiasa memberimu petunjuk dan meneguhkan lisanmu. Jika pihak berperkara menghadap kepadamu, maka jangan sekali-kali memutuskan perkara tanpa mendengar kedua belah pihak. Karena yang demikian akan memudahkan kamu memutuskan perkara dengan baik”.</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Dan apabila datang kepada mereka suatu berita tentang keamanan atau pun ketakutan, mereka lalu menyiarkannya. Dan kalau mereka menyerahkannya kepada Rasul dan Ulil Amri di antara mereka, tentulah orang-orang yang ingin mengetahui kebenarannya (akan dapat) mengetahuinya dari mereka (Rasul dan Ulil Amri). Kalau tidaklah karena karunia dan rahmat Allah kepada kamu, tentulah kamu mengikut setan, kecuali sebahagian kecil saja (di antaramu). (An Nisa 83)</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Sikap Rasulullah saw menyikapi Hatib bin Balta’ah dengan memanggilnya lalu bertanya : kenapa engkau melakukannya ? Wahai Rasulullah. Janganlah tergesa-gesa. Saya adalah orang muhajirin yang memiliki sanak keluarga yang berusaha melindungi keluarganya. Karena saya tidak bisa melakukannya, maka saya mencoba mencari orang yang dapat melindungi kerabatku. Saya melakukannya bukan karena murtad dari Islam dan bukan karena saya telah kafir. Lalu Rasulullah menerima alasannya dengan mengatakan, “ia jujur”.</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://2.bp.blogspot.com/-xrVMBkGcm3g/VsF4oh2pFpI/AAAAAAAAExM/kg_P4Ysow5o/s1600/12743504_10205598753115410_7906617247858963617_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://2.bp.blogspot.com/-xrVMBkGcm3g/VsF4oh2pFpI/AAAAAAAAExM/kg_P4Ysow5o/s320/12743504_10205598753115410_7906617247858963617_n.jpg" width="320" /></a></div>
<br /><br />يَ<br /><br /><br />sumber: Bahagian Dakwah JAKIM</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-90419659375983842252016-02-12T10:15:00.002+08:002016-02-12T10:15:55.822+08:00Bertahajjudlah...<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-szK6ABUghTc/Vr0_ExsoCpI/AAAAAAAAEjo/17LGKED2UJA/s1600/keutamaan-shalat-tahajud-3-638.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://3.bp.blogspot.com/-szK6ABUghTc/Vr0_ExsoCpI/AAAAAAAAEjo/17LGKED2UJA/s320/keutamaan-shalat-tahajud-3-638.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Diriwayatkan oleh Imam Shadiq a.s. bahwa Jibril turun mendatangi Nabi Muhammad SAW lalu </span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;">berbicara, “Hai Muhammad hiduplah sekehendakmu padahal engkau pasti akan mati. Cintai apa saja </span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;">padahal engkau pasti akan berpisah dengannya. Dan, perbuat apa saja padahal engkau akan </span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;">mendapatkan balasannya. Kemuliaan orang mukmin ada dalam salat tahajud dan kehormatan orang </span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;">mukmin dengan tidak mengganggu orang lain.”</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">Saidina Umar Al-Khattab menyatakan fadilat atau kelebihan sembahyang malam dengan berkata </span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;">maksudnya:</span><br style="text-align: start;" /><br style="text-align: start;" /><span style="text-align: start;">“Sesiapa mengerjakan sembahyang malam (Tahajud) dengan khusyuk nescaya dianugerahkan Allah </span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;">sembilan perkara, lima di dunia dan empat di akhirat.</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="text-align: start;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-cvIAntk2Mj4/Vr0_MysIxfI/AAAAAAAAEjs/b7NXjdD5yqQ/s1600/keutamaan-shalat-tahajud-8-638.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://3.bp.blogspot.com/-cvIAntk2Mj4/Vr0_MysIxfI/AAAAAAAAEjs/b7NXjdD5yqQ/s320/keutamaan-shalat-tahajud-8-638.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />KURNIAAN DI DUNIA IALAH:<br /><br />- Jauh daripada segala penyakit.<br /><br />- Lahir kesan takwa pada wajahnya<br /><br />- Dikasihi sekalian mukmin dan seluruh manusia.<br /><br />- Percakapannya mengandungi hikmah.<br /><br />- Dikurniakan kekuatan dan diberi rezeki dalam agama (halal dan diberkati).<br /><br /><br />SEMENTARA EMPAT PERKARA DI AKHIRAT IALAH:<br /><br />- Dibangkitkan dari kubur dengan wajah berseri-seri.<br /><br />- Dipermudahkan hisab.<br /><br />- Cepat melalui Sirat al-Mustaqim – seperti kilat.<br /><br />- Diserahkan suratan amalan pada hari akhirat melalui tangan kanan.<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
~Allahu a'lam bissawab.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-32165901884103945092016-02-12T09:51:00.000+08:002016-02-12T09:51:55.062+08:00Ujian Musibah Tanda Hamba Dikasihi Allah<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://3.bp.blogspot.com/-qRDS6Q4Mw6M/Vr02rp3UHBI/AAAAAAAAEjE/upe8RlzDGO0/s200/01.jpg" width="200" /></span></div>
<div class="content-content" id="content-content" style="margin: 0px; padding: 0px;">
<div class="node odd sticky full-node node-type-ehadith" id="node-37792" style="margin: 0px 0px 1.5em; padding: 0px;">
<div class="inner" style="margin: 0px; padding: 0px; position: relative;">
<div class="content clearfix" style="border-bottom-color: rgb(214, 221, 185); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; margin: 0px; padding: 0px;">
<div class="field field-type-text field-field-hadith" style="margin: 0px; padding: 0px;">
<div class="field-items" style="margin: 0px; padding: 0px;">
<div class="field-item odd" style="margin: 0px; padding: 0px;">
<blockquote class="tr_bq" style="margin-bottom: 1em; margin-top: 1em; padding: 0px;">
Daripada Anas RA katanya, telah bersabda Rasulullah SAW, “Jika Allah menghendaki kebaikan bagi seseorang hambanya, disegerakan bagi hamba itu balasan sewaktu di dunia. Sebaliknya jika Allah menghendaki dengan hambanya keburukan ditangguh pembalasan itu supaya disempurnakannya di hari kiamat. Nabi SAW bersabda, “Sesungguhnya besarnya pahala itu bergantung pada besarnya ujian, sesungguhnya Allah itu apabila dia mengasihi sesuatu kaum dia menguji mereka dengan kesusahan. Sesiapa yang reda dengan kesusahan itu akan mendapat keredhaan Allah dan siapa yang tidak redha maka dia akan menerima kemurkaan Allah.” <br />HR :At-Tirmizi</blockquote>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://4.bp.blogspot.com/-3_236Bfcgzo/Vr05GYdV5nI/AAAAAAAAEjQ/BDHoyelICD8/s1600/ampun.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="233" src="https://4.bp.blogspot.com/-3_236Bfcgzo/Vr05GYdV5nI/AAAAAAAAEjQ/BDHoyelICD8/s320/ampun.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-HCh75a545S0/Vr05lF2TwZI/AAAAAAAAEjU/Obfe4Zn1Et0/s1600/9emo.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="218" src="https://1.bp.blogspot.com/-HCh75a545S0/Vr05lF2TwZI/AAAAAAAAEjU/Obfe4Zn1Et0/s320/9emo.jpg" width="320" /></a></div>
<blockquote class="tr_bq" style="margin-bottom: 1em; margin-top: 1em; padding: 0px;">
Huraian Hadith: <br />Orang beriman akan diuji menurut tahap keimanan dan kedudukan mereka di sisi Allah.<br />Bersabar menghadapi bala atau penyakit akan menghapuskan dosa.<br />Di antara tanda-tanda seseorang itu disayangi Allah ialah bala ujian yang ditimpakan ke atasnya.<br />Oleh itu kita wajib bersabar atas kesusahan yang menimpa kita agar tidak ditimpa bala dua kali, yang keduanya ialah kerugian luput pahala.<br />Seseorang yang sabar menghadapi kesusahan hidup adalah sebagai tanda bahawa dia dikasihi Allah. Orang yang tidak dikasihi Allah dilambatkan balasannya iaitu sampai ke hari kiamat.<br />Seseorang yang bersabar menghadapi kesusahan akan diberi ganjaran yang setimpal dengan kesusahan yang dihadapi itu.<br />Seseorang yang ingin menjadi hamba yang dikasihi Allah dia hendaklah bersedia menerima ujian yang diturunkan Allah kepadanya, sebaliknya seseorang yang tidak redha menerima ujian Allah dia akan dibenci Allah.</blockquote>
<br />catatan peribadi:<br />telah ku lewati tahun demi tahun tanpa sebarang nukilan di blog ini, ujian ALLAH menjadikan aku fokus kepada setiap msalah yang datang tanpa perasaan menjengah ke laman ini. mencari kekuatan, kesihatan, dan kegigihan untuk meneruskan hayat ini memerlukan aku mendahului yang perlu dari kehendak. ilham juga seperti tiada, kosong dan sangat lesu usai segala peristiwa yang terjadi, ya ALLAH, bantuah hambaMU ini, sesungguhnya KAU maha mengetahui atas segala apa yang terjadi dalam hidup ku.</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-44062793287649677022013-10-23T08:42:00.000+08:002013-10-23T08:42:55.789+08:007 Sunah Hebat<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-7TcrPVVFe6o/UmcbhGAFZsI/AAAAAAAADsg/QZrUSZAhHyE/s1600/hidupkan-sunnah.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="217" src="http://2.bp.blogspot.com/-7TcrPVVFe6o/UmcbhGAFZsI/AAAAAAAADsg/QZrUSZAhHyE/s320/hidupkan-sunnah.jpg" width="320" /></a></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Dalam kehidupan sehari-hari ada kala kita mungkin telah melampaui batas. Imaginasi kotor, percakapan dan perbuatan yang tidak betul menjadikan kita selalunya semakin jauh dengan Allah SWT. Tetapi itulah kita manusia, tak lari dari kesilapan..dan mujurlah Allah selalu membuka pintu taubat kepada kita, agar dapat kita meneruskan perjalanan menuju akhirat dengan lebih berkat. Hendaknya kita sekurang-kurangnya selalu menjaga Tujuh Sunnah Nabi setiap hari. Ketujuh sunnah Nabi SAW itu adalah:<br /><br />Pertama:<br />Tahajjud, kerana kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya. Pastinya doa mudah termakbul dan menjadikan kita semakin hampir dengan Allah.<br /><br />Kedua:<br />Membaca Al-Qur’an sebelum terbit matahari, alangkah baiknya sebelum mata melihat dunia, sebaiknya mata membaca Al-Qur’an terlebih dahulu dengan penuh pemahaman. Paling tidak jika sesibuk manapun kita, bacalah ayat 3Qul, atau ayat qursi.<br /><br />Ketiga:<br />Jangan tinggalkan masjid terutama di waktu subuh. Sebelum melangkah kemana pun langkahkan kaki ke mesjid, kerana masjid merupakan pusat keberkahan, bukan kerana panggilan muadzin tetapi panggilan Allah yang mencari orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah.<br /><br />Keempat:<br />Jaga sholat dhuha, kerana kunci rezeki terletak pada solat dhuha. Yakinlah, kesan solat dhuha sangat dasyat dalam mendatangkan rezeki.<br /><br />Kelima:<br />Jaga sedekah setiap hari. Allah menyukai orang yang suka bersedekah, dan malaikat Allah selalu mendoakan kepada orang yang bersedekah setiap hari. Percayalah, sedekah yang diberikan akan dibalas oleh Allah berlipat kali ganda.<br /><br />Keenam:<br />Jaga wudhu terus menerus kerana Allah menyayangi hamba yang berwudhu. Kata khalifah Ali bin Abu Thalib, “Orang yang selalu berwudhu senantiasa ia akan merasa selalu solat walau ia sedang tidak solat, dan dijaga oleh malaikat dengan dua doa, ampuni dosa dan sayangi dia ya Allah”.<br /><br />Ketujuh:<br />Amalkan istighfar setiap saat. Dengan istighfar masalah yang terjadi kerana dosa kita akan dijauhkan oleh Allah.<br /><br />Zikir adalah bukti syukur kita kepada Allah. Bila kita kurang bersyukur, maka kita kurang berzikir pula, oleh kerana itu setiap waktu harus selalu ada penghayatan dalam melaksanakan ibadah ritual dan ibadah ajaran Islam lainnya. Zikir juga merupakan makanan rohani yang paling bergizi, dan dengan zikir berbagai kejahatan dapat ditangkal sehingga jauhlah umat manusia dari sifat-sifat yang berpangkal pada materialisme dan hedonisme.</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-58860639623793377802013-10-22T05:20:00.002+08:002013-10-23T08:43:51.817+08:00Tips Melepasi Titian Sirat<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="220" src="http://1.bp.blogspot.com/-Ft5LkCVwbDo/UmWalbqWXcI/AAAAAAAADsI/3n8rljmhBhU/s320/kronologi+perjalanan+ke+syurga.jpg" width="320" /></span></div>
<br /><br />Dalam sebuah hadith panjang riwayat Imam Muslim daripada Abu Hurairah r.a., Rasulullah s.a.w. bersabda yang bermaksud:<br /><br /><br /><br /><br />Dan diletakkan sebuah jambatan di atas neraka jahannam, lalu aku dan umatku menjadi orang pertama yang meniti di atasnya. Rasul-rasul berdoa pada hari itu : ‘Ya ALLAH, selamatkan, selamatkan.’ Di kanan kirinya ada pengait-pengait seperti duri pokok Sa’dan. Pernahkah kalian melihat duri pokok Sa’dan?” Para sahabat menjawab, “pernah, wahai Rasulullah.<br /><br />Baginda melanjutkan : “Sesungguhnya pengait itu seperti duri poko Sa’dan, namun hanya ALLAH yang tahu besarnya. Maka ramai manusia yang disambar dengan pengait itu sesuai dengan amal perbuatannya di dunia.<br /><br />Suasana pada saat itu pastinya mengerikan. Suara teriakan, jeritan meminta tolong, tangisan, dan ketakutan terdengar dari pelbagai arah. Lebih mengerikan suara gemuruh api neraka dari bawah sirat yang siap menelan orang terjatuh ke dalamnya. Tidak henti-henti Rasulullah s.a.w. dan nabi-nabi yang lain termasuk juga malaikat berdoa untuk keselamatan manusia,<br /><br />Ya ALLAH, selamatkan, selamatkan.”<br /><br />Setiap muslim wajib menjadikan kepercayaan kepada perkara ini sebagai aqidahnya. Berkenaan dengan sifat titian ini, Rasulullah s.a.w. pernah bersabda mafhumnya : “Ia ialah sebuah jalan yang sangat licin, kaki sulit sekali berdiri di atasnya.” (Riwayat Imam Muslim daripada Abu Said Al-Khudri)<br /><br />Dalam hadith Ahmad daripada Aisyah r.h.a., Rasulullah s.a.w. menyifatkan bahawa sifat titian itu adalah lebih tipis daripada rambut dan lebih tajam daripada pedang.<br /><br />Sirat di akhirat ini wujud hasil daripada titian (jalan) hidup yang kita pilih selama tinggal di dunia. Oleh sebab itu, siapa yang memilih jalan ALLAH, sambil bepegang teguh dengan syariat Islam, maka sirat di akhirat ini akan mudah dilalui untuk sampai ke syurga idaman.<br /><br />Sebaliknya, siapa yang enggan melalui jalan ALLAH ini, lalu memilih jalan hidup yang bebas daripada aturan halal-haram, maka hari itu sirat yang akan dilaluinya menjadi sangat sempit dan sukar dilalui. Golongan ini akan tergelincir dari titian lalu jatuh melayang-layang ke dalam neraka jahannam selama-lamanya.<br /><br />Imam Abu Tahir al-Qazwini berkata : Setiap orang yang biasa berjalan di titian agama, maka ia akan sangat mudah melintasi sirat di akhirat. Dan sesiapa yang tidak biasa melaluinya, maka ia akan menemui kesulitan berjalan di atasnya, kakinya akan tergelincir dan ia akan menyesal selama-lamanya.<br /><br />Jadi di sini, disertakan tips dan pantang larat sirat.<br /><br />Rasulullah s.a.w. pernah menyebut beberapa amalan yang dapat menjamin keselamatan seseorang melintas di atas sirat. Antaranya adalah :<br /><br />~ Banyakkan bersedekah<br /><br />~ Melazimkan diri hadir ke masjid<br /><br />Sebaliknya, beberapa amalan buruk dapat merencatkan kelancaran perjalanan seseorang di atas titian sirat. Amalan itu antara lain ialah :<br /><br />Membuat tuduhan dusta kepada seorang Mukmin<br /><br />Abu Daud meriwayatkan daripada Muaz bin Anas al-Juhani, sabda Rasulullah s.a.w. yang bermaksud :<br />سم الله الرحمن الرحيم<br /><br />“Sesiapa yang menjaga seorang Mukmin daripada gangguan munafik, maka ALLAH akan mengutus seorang malaikat untuk menjaga tubuhnya daripada api neraka jahannam, dan sesiapa yang membuat tuduhan (dusta) kepada seorang Mukmin untuk memburukkan namanya, maka ALLAH akan menghentikan langkahnya di atas sirat hingga ia bersedia melepaskan tuduhan tersebut.<br /><br />*Termasuk membuat tuduhan dusta ialah menyokong tuduhan tersebut dan menyebarkannya dalam kalangan masyarakat untuk merosakkan nama baik atau reputasi orang yang dituduh. Justeru, berhati-hatilah dalam menapis tiap berita dan cerita yang kita terima. Lebih-lebih lagi bila berkaitan dengan dosa seperti zina dan liwat. Kita memohon agar ALLAH membersihkan umat kita daripada sikap-sikap yang tidak sihat ini.<br /><br />sumber dari peribadirasulullah.wordpress.com</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-44178521859405795192013-09-26T15:56:00.000+08:002013-09-26T15:57:14.444+08:00mencintai DUNIA...<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-mfxbkgEN2f8/UkPlqbl0LzI/AAAAAAAADq4/hORUn_erkog/s1600/dunia1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://3.bp.blogspot.com/-mfxbkgEN2f8/UkPlqbl0LzI/AAAAAAAADq4/hORUn_erkog/s320/dunia1.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Allah SWT berfirman, “Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah- megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu..” (Q.S. Al-Hadiid [57]:20)<br />
<div>
<br /></div>
”Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. KEHIDUPAN DUNIA ITU TIDAK LAIN HANYALAH KESENANGAN YANG MEMPERDAYAKAN”. (QS Ali Imran [3] : 185)<br />
<div>
<br /></div>
Sabda Rasulullah s.a.w yang bermaksud: “Sesiapa yang menjadikan akhirat harapannya, Allah akan menjadikan rasa cukup di dalam hatinya serta mempersatukannya, dan dunia akan datang kepadanya dalam keadaan menyerah diri. Tetapi sesiapa yang dunia menjadi harapannya, Allah akan menjadikan kefakiran berada di depan matanya serta mencerai-beraikannya, dan dunia tidak akan datang kepadanya kecuali dalam sekadar apa yang telah ditetapkan baginya.” (Riwayat al-Tirmizi)<br />
<div>
<br /></div>
Ali R.A berkata : " Dunia jalan mundur, sedangkan akhirat berjalan kedepan, masing-masing adalah hamba, maka jadilah hamba akhirat dan janganlah kamu menjadi hamba dunia kerana hari ini hanyalah beramal dan tidak ada hisab, sedangkan hari esok ada hisab dan tiada amal lagi.</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-56417573117962227982013-09-26T15:27:00.001+08:002013-09-26T15:27:36.167+08:00sebaik-baik manusia itu...<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-LoquCQYk5z8/UkPfkir9xSI/AAAAAAAADqk/YMxGbvrjseg/s1600/sebaik2+manusia.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-LoquCQYk5z8/UkPfkir9xSI/AAAAAAAADqk/YMxGbvrjseg/s320/sebaik2+manusia.jpg" width="320" /></a></div>
<br /><br />Terdapat lapan golongan manusia seperti yang dinyatakan oleh Nabi SAW.<br /><br />Golongan tersebut adalah seperti berikut :<br /><br />Pertama : Tidak ingkar untuk membayar hutang.<br /><br />Mereka yang membantu saudaranya yang susah lalu memberikan hutang adalah satu perbuatan yang mulia di sisi Allah SWT.Memberi hutang lebih besar ganjaran pahalanya daripada bersedekah . Mengenai kebaikan memberi pinjaman dan sedekah kepada mereka yang memerlukan, firman Allah SWT ialah “Siapakah orangnya yang (mahu) memberikan pinjaman kepada Allah sebagai pinjaman yang baik (yang ikhlas) supaya Allah melipatgandakan balasannya dengan berganda-ganda banyaknya? Dan (ingatlah), Allah jualah Yang menyempit dan Yang meluaskan (pemberian rezeki), dan kepadaNyalah kamu semua dikembalikan.” – (Surah al-Baqarah ayat 245)<br /><br />Begitu juga hadis Nabi SAW menyatakan: “Pada malam aku diisra’kan (Mikraj) aku melihat tulisan di atas pintu syurga, ‘Pahala sedekah ialah 10 kali ganda dan pahala memberi hutang ialah 18 kali ganda‘. Aku bertanya Jibril kenapa memberi hutang lebih banyak pahalanya daripada sedekah? Jawabnya, kerana orang yang meminta sedekah dalam keadaan meminta sedangkan dia mempunyai harta. Sedangkan orang yang meminta pinjaman tidak akan meminta pinjaman kecuali kerana sesuatu keperluan” (Hadis Riwayat Ibn Majah dan Baihaqi).<br /><br />Sesiapa yang berhutang kerana keperluan hidup sedangkan hatinya berniat untuk membayar balik maka hutangnya akan dipermudahkan oleh Allah SWT.<br /><br />Sabda Nabi SAW :<br /><br />من أدّان أموال الناس يريد أداءها أدى الله عنه , ومن أخذها يريد اتلافها أتلفه الله<br /><br />Maksudnya : "Barangsiapa yang meminjam harta orang lain dengan niat ingin mengembalikannya, Allah akan mengembalikan pinjaman itu, namun barangsiapa yang meminjamnya dengan niat ingin merugikannya, Allah pun akan merugikannya" ( Hadis Riwayat Al-Bukhari, 2/83 )<br /><br />Dalam hadis Nabi SAW menyatakan :<br /><br />عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ عن رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- أنه فَقَالَ « خَيْرُكُمْ أَحْسَنُكُمْ قَضَاءً » متفق عليه<br /><br />Maksudnya: Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan: Bahwa Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik dalam membayar hutang.” (Muttafaqun ‘alaih)<br /><br />Kedua : Belajar Al-Quran dan mengajarkannya.<br /><br />Kenapa belajar dan mengajarkan al-Quran akan mendapat kedudukan yang mulia di sisi Allah SWT? Ini adalah kerana tidak ada kitab yang paling baik melainkan kitab al-Quran nul karim. Kitab suci yang diturunkan oleh Allah SWT melalui malaikat Jibril kepada Rasulullah SAW. Di dalam al-Quran mengandungi hukum hakam dan panduan hidup manusia. Al-Quran berbeza dengan kitab-kitab yang lain kerana membaca satu huruf sahaja akan mendapat ganjaran 10 kali ganda. Manusia tidak akan sesat jika berpandu kepada ajaran al-Quran.<br /><br />Sabda Rasulullah SAW maksudnya : “ Orang yang mahir dengan al-Quran akan bersama malaikat yang mulia lagi berbakti. Dan orang yang membacanya dalam keadaan sulit (susah) dan merangkak-rangkak maka baginya dua pahala (kebajikan)”(Hadis Riwayat Muslim)<br /><br />Dalam hadis yang lain Nabi SAW bersabda yang maksud :“Bacalah al- Quran kerana ia akan datang pada hari akhirat kelak sebagai pemberi syafaat kepada tuannya.” (Hadis Riwayat Muslim)<br /><br />Dalam hadis Nabi SAW menyatakan :<br /><br />عَنْ عُثْمَانَ – رضى الله عنه- عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ «خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ» رواه البخاري<br /><br />Maksudnya: Ustman bin Affan radhiyallahu ‘anhu berkata: Bahawa Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Sebaik-baik kalian adalah yang belajar al-Quran dan mengajarkannya.” (Hadis riwayat Bukhari)<br /><br />Ketiga : Orang yang paling diharapkan kebaikannya dan paling jauh keburukannya.<br /><br />Sabda Rasulullah SAW : "Barangsiapa yang Allah menghendaki kebaikan kepadanya, Dia akan menjadikannya faham dalam agama." (Riwayat Bukhari dan Muslim)<br /><br />Dengan kefahaman agama yang Allah beri, seseorang itu dapat berbuat amal soleh. Ini juga merupakan kebaikan di dunia kerana hidup akan terisi perkara baik dan tidak terumbang-ambing.<br /><br />Firman Allah S.W.T. yang bermaksud: "Katakanlah: 'Hai hamba-hamba-Ku yang beriman, bertakwalah kepada Tuhanmu'. Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperolehi 'hasanah' (kebaikan). Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas." (Surah Az-Zumar ayat 10)<br /><br />Nabi SAW telah bersabda, “Sesiapa beriman dengan Allah dan hari kiamat maka hendaklah dia berbuat baik kepada jiran tetangganya. Sesiapa beriman dengan Allah dan hari kiamat maka hendaklah dia memuliakan tetamunya, sesiapa beriman dengan Allah dan hari akhirat maka hendaklah dia bercakap yang baik ataupun diam”. (Hadis Riwayat Muslim)<br /><br />Dalam hadis Nabi SAW menyatakan :<br /><br />عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- وَقَفَ عَلَى أُنَاسٍ جُلُوسٍ فَقَالَ « أَلاَ أُخْبِرُكُمْ بِخَيْرِكُمْ مِنْ شَرِّكُمْ ». قَالَ فَسَكَتُوا فَقَالَ ذَلِكَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ فَقَالَ رَجُلٌ بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ أَخْبِرْنَا بِخَيْرِنَا مِنْ شَرِّنَا. قَالَ « خَيْرُكُمْ مَنْ يُرْجَى خَيْرُهُ وَيُؤْمَنُ شَرُّهُ …» رواه الترمذى<br /><br />Maksudnya: Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahawa Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam berdiri di hadapan beberapa orang, lalu bersabda: “Mahukah kalian aku beritahukan sebaik-baik dan seburuk-buruk orang dari kalian?”<br /><br />Mereka terdiam, dan Nabi bertanya seperti itu tiga kali, lalu ada seorang yang berkata: “Ya, kami mahu wahai Rasulullah, beritahukanlah kepada kami sebaik-baik dan buruk-buruk kami,”<br /><br />Baginda bersabda: “Sebaik-sebaik kalian adalah orang yang diharapkan kebaikannya dan sedangkan keburukannya terjaga…” (Hadis riwayat Tirmidzi dan disahihkan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’. no. 2603)<br /><br />Keempat : Menjadi suami yang paling baik terhadap keluarganya.<br /><br />Seseorang mukmin yang berlemah lembut dan menjalankan tarbiah terhadap ahli keluarganya adalah adalah ciri-ciri suami yang baik. Suami yang baik dan bertanggungjawab akan menjadi contoh kepada isteri dan anak-anaknya dalam menguruskan bahtera rumahtangga. Rasulullah SAW telah menunjukkan contoh yang terbaik sebagai suami dan bapa ketika bersama-sama ahli keluarganya.<br /><br />Sifat lemah lembut dan tegas ini harus dimiliki oleh suami kerana setiap isteri mengharapkan suaminya mampu menjadi pemimpin dalam rumahtangga yang dibina. Sifat tegas dan lemah lembut ini biarlah kena pada tempatnya.<br /><br />Dari Abu Hurairah r.a ia berkata: Rasulullah SAW bersabda maksudnya : “Pergaulilah kaum wanita itu dengan pergaulan yang lemah lembut, kerana sesungguhnya kaum wanita itu dijadikan dari tulang rusuk dan sesungguhnya tulang rusuk itulah yang sebengkok-benkoknya ialah yang paling atas. Maka apabila engkau hendak meluruskannya, luruskannlah dengan perlahan dan apabila tidak diluruskan, ia sentiasa bengkok selama-lamanya. Oleh sebab itu pergaulilah wanita dengan pergaulan yang lemah lembut”. (Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim)<br /><br />Dalam hadis Nabi SAW menyatakan :<br /><br />عَنْ عَائِشَةَ رضي الله عنها قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- خَيْرُكُمْ خَيْرُكُمْ لأَهْلِهِ وَأَنَا خَيْرُكُمْ لأَهْلِى. رواه الترمذى<br /><br />Maksudnya: “Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata: Rasulullah Sallallau ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Sebaik-baik kalian adalah (suami) yang paling baik terhadap keluarganya dan aku adalah yang paling baik terhadap keluargaku.” (Hadis riwayat Tirmidzi dan disahihkan oleh al-Albani di dalam Ash Shahihah (no. 285)<br /><br />Kelima : Orang yang paling baik akhlaknya dan menuntut ilmu.<br /><br />Abu Darda berkata, bersabda Nabi SAW maksudnya : “Tiada sesuatu yang lebih berat dalam timbangan seorang mukmin di hari kiamat daripada husnul Khulq (akhlak yang baik).” (Hadis Riwayat Tirmidzi)<br /><br />Aisyah r.ha. berkata, “Saya telah mendengar Rasulullah SAW. bersabda, 'Sesungguhnya seorang mukmin yang dapat mengejar budi pekerti yang baik, darjat orang itu sama seperti orang yang terus menerus berpuasa dan solat malam'.” (Hadis Riwayat Abu Daud)<br /><br />Akhlak yang mulia adalah merupakan tanda dan hasil dari iman yang sebenar. Tidak ada nilai bagi iman yang tidak disertai oleh akhlak.<br /><br />Rasulullah SAW bersabda maksudnya : "Bukanlah iman itu hanya dengan cita-cita tetapi iman itu ialah keyakinan yang tertanam di dalam hati dan dibuktikan dengan amalan." (Hadis riwayat Ad-Dailami).<br /><br />Menuntut ilmu adalah satu kefarduan dan sesiapa yang keluar rumah untuk menuntut ilmu bermakna ia menuju jalan ke syurga.<br /><br />Nabi SAW bersabda maksudnya : “Sesiapa yang menempuh jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju syurga. Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah sebuah rumah Allah (masjid) untuk membaca Kitabullah dan mempelajarinya di antara mereka, melainkan ketenangan (sakinah) turun kepada mereka, rahmat Allah meliputi mereka, dan Allah menyebut-nyebut mereka di khalayak para malaikat yang berada di sisi-Nya.” (Hadis Riwayat Muslim, 13/212, no. 4867)<br /><br />Dalam hadis Nabi SAW menyatakan :<br /><br />عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- «خَيْرُكُمْ إِسْلاَماً أَحَاسِنُكُمْ أَخْلاَقاً إِذَا فَقِهُوا» رواه أحمد<br /><br />Maksudnya: “Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata: Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Sebaik-baik kalian Islamnya adalah yang paling baik akhlak jika mereka menuntut ilmu.” (Hadis riwayat Ahmad dan disahihkan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’ .no. 3312)<br /><br />Keenam : Orang yang memberikan makanan.<br /><br />Salah satu sifat orang mukmin yang bertakwa adalah membantu golongan yang miskin dan memerlukan bantuan.<br /><br />Firman Allah SWT yang bermaksud : “Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipatgandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak.” (Surah al-Baqarah (2) ayat 245)<br /><br />Sabda Nabi SAW maksudnya : ”Barangsiapa memberi makan orang lapar, Allah akan memberinya makanan dari buah-buahan syurga. Barangsiapa memberi minuman kepada orang haus, Allah pada hari kiamat nanti akan memberinya minuman syurga yang amat lazat (ar-rahiq al-makhtum), dan barangsiapa memberi pakaian orang yang telanjang, Allah akan memberinya pakaian syurga yang berwarna hijau (khudhr al-jannah).” (Hadis Riwayat Abu Daud no 1432; Tirmizi no 2373)<br /><br />Dalam hadis Nabi SAW menyatakan :<br /><br />عَنْ حَمْزَةَ بْنِ صُهَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ رضي الله عنه قَالَ: فَإِنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ «خَيْرُكُمْ مَنْ أَطْعَمَ الطَّعَامَ» رواه أحمد<br /><br />Maksudnya: Hamzah bin Shuhaib meriwayatkan dari bapanya radhiyallahu ‘anhu yang berkata: Sesungguhnya Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Sebaik-baik kalian adalah yang memberikan makanan.” (Hadis Riwayat Ahmad dan dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’ . no. 3318)<br /><br />Ketujuh : Orang yang panjang umur dan baik perbuatannya.<br /><br />Umur panjang adalah kurniaan Allah SWT kepada manusia yang dipilih-Nya. Jika diberikan umur yang panjang manusia sentiasa mentaati perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya maka beruntunglah ia, tetapi jika umurnya panjang tetapi manusia masih tidak sedar diri hidup bergelumangan dengan noda dan dosa, melabur hartanya dalam saham arak, masih suka buat fitnah, masih mempertikaikan hukum-hukum Allah SWT maka jenis manusia seperti ini amat malang kerana dia menempah dirinya untuk masuk neraka. Perlu diingat kelebihan dirinya umur panjang, hartanya melimpah ruah dan sihat tubuh badan adalah merupakan istidraj (kemurkaan Allah) daripada Allah SWT, sampai masanya Allah SWT cabut nyawanya dalam keadaan yang su'ul khatimah dan mengaibkan, nauzubillah.<br /><br />Sebaliknya pula jika seseorang itu dikurniakan umur yang panjang kemudian banyak amal soleh, amal ibadah, berterusan jihadnya, benci pada maksiat dan fitnah, sentiasa bertaubat dan umurnya dipergunakan untuk agama Allah SWT maka umur seperti ini adalah umur yang diberkati dan dia adalah manusia yang dipilih oleh Allah SWT.<br /><br />Dalam hadis Nabi SAW menyatakan.<br /><br />عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ بُسْرٍ رضي الله عنه أَنَّ أَعْرَابِيًّا قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَنْ خَيْرُ النَّاسِ قَالَ «مَنْ طَالَ عُمُرُهُ وَحَسُنَ عَمَلُهُ» رواه الترمذى<br /><br />Maksudnya: Abdullah bin Busr radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahawa ada seorang Arab Badui berkata kepada Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam: “Wahai Rasulullah, siapakah sebaik-baik manusia?” Baginda menjawab: “Siapa yang paling panjang umurnya dan baik amalannya.” (Hadis riwayat Tirmidzi dan disahihkan oleh al-Albani di dalam Shahihut Targhib wat Tarhib . no. 3363)<br /><br />Kelapan : Orang yang paling bermanfaat bagi manusia.<br /><br />Mukmin yang beruntung adalah mukmin yang hidupnya di dunia sentiasa memberi manfaat kepada orang lain. Sentiasa memberi bantuan kepada mereka yang memerlukan bantuan. Perbuatannya, ucapannya, nasihatnya, gerak kerjanya, tulisannya dan pandangannya semuanya membawa kebaikan dan dapat dimanfaatkan oleh orang ramai.<br /><br />Daripada Abu Hurairah r.a. Rasulullah SAW bersada yang maksudnya, "Siapa yang melapangkan satu kesusahan orang yang beriman daripada kesusahan-kesusahan dunia, Allah akan melapangkan orang itu satu kerumitan dari kerumitan akhirat. Dan siapa yang memudahkan orang yang susah, Allah akan memudahkannya didunia dan diakhirat. Siapa yang menutup keaiban orang Islam, Allah akan menutup keaibannya didunia dan diakhirat. Dan Allah sentiasa menolong hamba itu selagi hamba itu mahu menolong saudaranya." (Hadis Riwayat Muslim)<br /><br />Dalam hadis Nabi SAW menyatakan :<br /><br />عَنِ جابر، رَضِيَ الله عَنْهُمَا، قَالَ : قال رَسُولُ اللهِ صَلَّى الله عَلَيه وسَلَّم: خَيْرُ النَّاسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ<br /><br />Maksudnya: “Jabir radhiyallau ‘anhuma bercerita bahwa Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia.” (Hadis dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’ . no. 3289)<br /><br />Sahabat yang dikasihi,<br /><br />Alangkan beruntungnya kita apabila kita termasuk dikalangan lapan golongan yang di panggil oleh Rasulullah SAW sebagai sebaik-baik manusia. Mereka yang beramal soleh dan melakukan amal kebajikan ketika di dunia, dan termasuk di dalam sebaik-baik golongan seperti dihuraikan di atas maka mereka akan mendapat rahmat dan kasih sayang daripada Allah SWT dan akan berbahagia di dunia dan akhirat. <div>
<br /></div>
<br />
<br />
kredit utk :www.facebook.com/notes/abu-basyer/siapakah-lapan-golongan-yang-akan-menjadi-sebaik-baik-manusia/10151628794446040</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-18222237753616169592013-09-26T12:34:00.000+08:002013-09-26T12:35:08.550+08:00Perkahwinan menyingkap tabir rahsia<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-Sf0jkRkA4Ps/UkO5IJoyKEI/AAAAAAAADqI/LXXXtN5rdfA/s1600/suamiku.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="193" src="http://4.bp.blogspot.com/-Sf0jkRkA4Ps/UkO5IJoyKEI/AAAAAAAADqI/LXXXtN5rdfA/s320/suamiku.jpg" width="320" /></a></div>
Wahai lelaki, fahamilah erti perkahwinan…<br /><br />Isteri yang kamu nikahi,<br />Tidaklah semulia Khadijah,<br />Tidaklah setaqwa Aisyah,<br />Pun tidak setabah Fatimah…<br /><br />Isterimu hanyalah wanita akhir zaman,<br />Yang punya cita-cita,<br />Menjadi solehah..<br /><br />Perkahwinan, mengajarkan makna kewajipan bersama,<br /><br />Isteri menjadi tanah,<br />Kamu langit penaungnya,<br />Isteri menjadi ladang tanaman, Kamu pemagarnya,<br />Isteri ibarat ternakan,<br />Kamu gembalanya,<br />Isteri adalah murid,<br />Kamu gurunya,<br />Isteri bagaikan anak kecil,<br />Kamu tempat bermanjanya,<br /><br />Saat Isteri menjadi madu,<br />Kamu teguklah sepuas-puasnya, Saat Isteri menjadi racun,<br />Kamulah penawar bisanya,<br /><br />Seandainya Isteri tulang rusuk yang bengkok,<br />berhati-hatilah meluruskannya…<br /><br />Perkahwinan, menyadarkan Kamu perlunya IMAN DAN TAQWA,<br />Untuk belajar lebih SABAR DAN REDHA,<br /><br />Kerana Kamu miliki isteri yang tidak sehebat mana,<br />Hanyalah wanita akhir zaman,<br />Yang punya cita-cita, menjadi solehah..<br /><br />Kamu akan tersentak dari alpa, Kamu bukanlah Rasulullah,<br />Pun bukanlah Saidina Ali Karamaullahhuwajhah,<br /><br />Cuma suami akhir zaman,<br />Yang berusaha menjadi soleh<br /><br />************************<br /><br />Dalam sebuah hadis, ada menyebut perihal seekor syaitan yg duduk diatas pintu rumah. Tugasnya ialah utk menanam keraguan di hati suami terhadap kesetiaan isteri di rumah dan keraguan dihati isteri terhadap kejujuran suami di luar rumah.<br /><br />Sebab itulah Rasulullah saw tidak akan masuk rumah sehinggalah Baginda mendengar jawapan salam daripada isterinya. Disaat itu syaitan akan lari bersama-sama dengan salam itu</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-77607775574809011302013-09-20T19:58:00.001+08:002013-09-20T19:59:10.278+08:00KETIKA ISTERIMU MENANGIS, GENGGAMLAH ERAT TANGANNYA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-tuH9Vp0Tblg/Ujw4SsCaINI/AAAAAAAADZ8/kz7H7nXpZMQ/s1600/genggam.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="298" src="http://1.bp.blogspot.com/-tuH9Vp0Tblg/Ujw4SsCaINI/AAAAAAAADZ8/kz7H7nXpZMQ/s400/genggam.jpg" width="400" /></a></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Jika isteri menangis dihadapanmu….<br />
“hargai lah ia sblm terlewat…”<br />
<br />
Jika seorang isteri menangis dihadapanmu,<br />
itu bererti dia tidak dapat menahannya lagi…<br />
Jika kau memegang tangannya saat dia menangis, dia akan tinggal bersamamu sepanjang hidupmu..<br />
Jika kau membiarkannya pergi, dia tidak akan kembali menjadi dirinya yang dulu, selamanya!<br />
<br />
Seorang isteri tidak akan menangis dengan mudah, kacuali didepan orang yang sangat dia sayangi, dia akan menjadi lemah!<br />
<br />
Seorang isteri tidak akan menangis dengan mudah, hanya jika dia sangat menyayangimu.<br />
Dia akan menurunkan rasa EGOnya.<br />
<br />
Wahai suami2,<br />
jika seorang istri pernah menangis karenamu, tolong pegang tangannya dengan penuh pengertian.<br />
Kerana dia adalah orang yang akan tetap bersamamu sepanjang hidupmu disaat kau terpuruk terlalu dalam …<br />
Wahai suami2, jika seorang isteri menangis keranamu, tolong jangan menyia-nyiakannya. Mungkin, kerana keputusanmu, kau merosakkan kehidupannya.<br />
<br />
Saat dia menangis didepanmu, saat dia menangis keranamu. Lihatlah jauh kedalam matanya. Dapatkah kau lihat dan kau rasakan SAKIT yang dirasakannya keranamu ?<br />
<br />
Apakah keistimewaan perempuan ini ? ”<br />
<br />
Dibalik KELEMBUTANYA dia memiliki kekuatan yang begitu dahsyat..<br />
<br />
TUTUR katanya merupakan KEBENARAN..<br />
<br />
SENYUMAN’nya adalah SEMANGAT bagi orang yang dicintainya. .<br />
<br />
PELUKAN & CIUMAN’nya bisa memberi KEHANGATAN bagi anak2nya..<br />
<br />
Dia TERSENYUM bila melihat temannya tertawa..<br />
<br />
Dia TERHARU Dia MENANGIS bila melihat KESENGSARAAN pd org2 yg dikasihinya. ..<br />
<br />
Dia mampu TERSENYUM dibalik KESEDIHAN’nya. .<br />
<br />
Dia sangat GEMBIRA melihat KELAHIRAN..<br />
<br />
Dia begitu sedih melihat KEMATIAN..<br />
<br />
TITISAN air matanya bisa membawa PERDAMAIAN.<br />
<br />
Tapi dia sering dilupakan oleh SUAMI krn 1 hal…<br />
<br />
Bahawa “Betapa BERHARGAnya dia”…<br />
<br />
Sebarkan ini ke SELURUH ISTERI2 yg soleha dan SUAMI2 yang kamu kenal agar mereka tidak lupa bahwa ISTERI mrk<br />
<br />
begitu berHARGA… Dan sangat berHARGA.</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-82054201757018108952013-09-19T21:06:00.002+08:002013-09-19T21:06:50.793+08:00DULU DAN SEKARANG, KETIKA AKU HARUS MEMILIH<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-JPmnyNYutXo/Ujr2zqd9LuI/AAAAAAAADZs/X-k5IRkePWo/s1600/al-baqarah-45-46.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="http://2.bp.blogspot.com/-JPmnyNYutXo/Ujr2zqd9LuI/AAAAAAAADZs/X-k5IRkePWo/s400/al-baqarah-45-46.jpg" width="400" /></a></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Dulu aku pernah berfikir, bahwa setiap manusia pasti ingin memiliki seorang kekasih. Kekasih yang akan terus bersamanya, sehidup semati, dalam suka maupun duka tak akan terpisahkan.<br /><br />Sekarang, aku memilih amal sholeh sebagai kekasihku. Karena ternyata hanya amal sholeh-lah yang akan terus menemaniku, bersamaku, bahkan menemaniku dalam kuburku, kemudian<br />amal sholehku pula lah yang menemaniku menghadap Allah.<br /><br />Dulu aku pernah berfikir, setiap manusia pastilah punya goresan masalah dengan manusia lain, sehingga wajar jika manusia memiliki musuh masing-masing.<br /><br />Sekarang aku memilih menjadikan setan sebagai musuh utamaku, sehingga aku lebih memilih melepaskan kebencian, dendam, rasa sakit hati dan permusuhanku dengan manusia lain.<br /><br />Dulu aku pernah selalu kagum pada manusia yang cerdas dan manusia yang berhasil dalam karir atau kehidupan duniawinya.<br /><br />Sekarang aku mengganti kriteria kekagumanku ketika aku menyadari bahwa manusia hebat di mata Allah adalah hanya manusia yang bertaqwa. Manusia yang sanggup taat kepada aturan main Allah dalam menjalankan hidup dan kehidupannya.<br /><br />Dulu aku akan marah dan merasa harga diriku dijatuhkan, ketika orang lain berlaku zhalim padaku, menggunjingkan aku, menyakiti aku dengan kalimat kalimat sindiran yang disengaja untuk menyakitiku.<br /><br />Sekarang aku memilih untuk bersyukur dan berterima kasih, ketika meyakini bahwa Allah tetapkan akan ada pemindahan pahala dari mereka untukku, saat jika aku mampu bersabar.<br /><br />Dan aku memilih tidak lagi harus khawatir, karena harga diri manusia hanyalah akan jatuh di mata-Nya, ketika dia rela menggadaikan dirinya untuk mengikuti hasud-an setan.<br /><br />Dulu aku yakin, dengan hanya khatam Al-Qur'an berkali kali, maka jiwaku akan tercerahkan.<br /><br />Sekarang aku memilih untuk mengerti dan memaknai artinya dengan menggunakan akalku, dengan mengaktifkan qolbuku dan mengamalkannya dalam keseharianku, maka pencerahan itu baru bisa aku dapatkan.<br /><br />Ketika aku harus memilih, bantu aku Yaa Rabbi, untuk selalu memilih yang benar dimata-Mu.<br /><br />Dan bukan sekedar benar di mata makhluk-Mu saja.<br /><br />Izinkan dan mudahkan aku Yaa Rabb.<br /><br />Sesungguhnya Engkaulah penggenggam semua keputusan apapun di alam semesta ini. Aamiin.<br /></div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-60627562565406391542013-07-29T15:53:00.001+08:002013-07-29T15:53:35.774+08:00Antara 9 Mimpi Rasulullah saw<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-kUORYSDB9yE/UfYfaQysNWI/AAAAAAAADWs/4Cx75IqHVas/s1600/mimpi-melihat-nabi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="265" src="http://1.bp.blogspot.com/-kUORYSDB9yE/UfYfaQysNWI/AAAAAAAADWs/4Cx75IqHVas/s400/mimpi-melihat-nabi.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<br />
“Sesungguhnya aku telah mengalami mimpi-mimpi yang menakjubkan pada malam aku sebelum di Israqkan…. ….”<br /><br />Antara 9 Mimpi Nabi Muhammad SAW<br /><span class="text_exposed_hide">...</span><span class="text_exposed_show"> <br /> 1. Aku telah melihat seorang dari umatku telah di datang oleh malaikatul maut dengan keadaan yg amat mengerunkan untuk mengambil nyawanya, maka malaikat itu terhalang perbuatannya itu disebabkan oleh KETAATAN DAN KEPATUHANNYA KEPADA KEDUA IBUBAPANYA.<br /><br /> 2 . Aku melihat seorang dari umatku telah disediakan azab kubur yang amat menyiksakan, diselamatkan oleh berkat WUDUKNYA YANG SEMPURNA.<br /><br /> 3. Aku melihat seorang dari umatku sedang dikerumuni oleh syaitan-syaitan dan iblis-iblis lakhn atullah, maka ia diselamatkan dengan berkat ZIKIRNYA YANG TULUS IKHLAS kepada Allah.<br /><br /> 4. Aku melihat bagaimana umatku diseret dengan rantai yang diperbuat daripada api neraka jahanam yang dimasukkan dari mulut dan dikeluarkan rantai tersebut ke duburnya oleh malaikut Ahzab,tetapi SOLATNYA YANG KHUSUK DAN TIDAK MENUNJUK-NUNJUK telah melepaskann ya dari seksaan itu.<br /><br /> 5. Aku melihat umatku ditimpa dahaga yang amat berat, setiap kali dia mendatangi satu telaga di halang dari meminumnya,k etika itu datanglah pahala PUASANYA YANG IKHLAS KEPADA ALLAH SWT memberi minum hingga ia merasa puas.<br /><br /> 6. Aku melihat umatku cuba untuk mendekati kumpulan para nabi yang sedang duduk berkumpulan- kumpulan , setiap kali dia datang dia akan diusir, maka menjelmalah MANDI JUNUB DENGAN RUKUN YANG SEMPURNANYA sambil ke kumpulanku seraya duduk<br /> disebelahku .<br /><br /> 7. Aku melihat seorang dari umatku berada di dalam keadan gelap gelita di sekelilingnya, sedangkan dia sendiri di dalam keadaan binggung, maka datanglah pahala HAJI DAN UMRAHNYA YANG IKHLAS KEPADA ALLAH SWT lalu mengeluarkan nya dari kegelapan kepada tempat yang terang – benderang.<br /><br /> 8. Aku melihat umatku cuba berbicara dengan golongan orang mukmin tetapi mereka tidakpun membalas bicaranya,maka menjelmalah SIFAT SILATURRAHI MNYA DAN TIDAK SUKA BERMUSUH-MUSUHAN SESAMA UMATKU lalu menyeru kepada mereka agar menyambut bicaran ya,lalu berbicara mereka dengannya.<br /><br /> 9. Aku melihat umatku sedang menepis- nepis percikan api ke mukanya,maka segeralah menjelma pahala SEDEKAHNYA<br /> YANG IKHLAS KERANA ALLAH SWT lalu menabir muka dan kepalanya dari bahaya api tersebut.<br /><br /> BER SABDA RASULULLAH SAW: “SAMPAIKANLAH PES ANANKU KEPADA UMATKU YANG LAIN WALAUPUN DENGAN SEPOTONG AYAT”</span></div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-1968060038989445412013-06-12T20:49:00.001+08:002013-06-12T20:49:49.947+08:00KERINDUAN RASULULLAH SAW<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-c0c2ub2REX0/UbhuV5k9PNI/AAAAAAAADV0/1w23bUSURDA/s1600/rasul.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="400" src="http://3.bp.blogspot.com/-c0c2ub2REX0/UbhuV5k9PNI/AAAAAAAADV0/1w23bUSURDA/s400/rasul.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<br />
Sahabat Hikmah...<br /> Dalam sebuah riwayat Rasulullah salallaahu 'alaihi wa sallam mengungkapka kepada para sahabatnya ketika sedang duduk:<br /> "Aku rindu... Aku rindu..."<br /><br /> Dan sahabatpun bertanya, "Kepada siapa engkau rindu ya Rasulullah?,"<br /><br /> "Aku rindu kepada saudara-saudaraku.."<br /><br /><span class="text_exposed_hide">...</span><span class="text_exposed_show"> "Bukankah kami ini saudara-saudaramu? Ya Rasulullah?"<br /><br /> "Kamu sahabat-sahabatku dan Aku mencintai kamu, namun Aku Rindu kepada saudara-saudaraku"<br /><br /> .... Sahabat makin tidak sabar dan bertanya lagi, "Siapa mereka ya Rasulullah yang Engkau panggil mereka dengan sebutan Saudaramu dan Engkau Rindukan itu?"<br /><br /> Rasulullah saw menjawab.. "Mereka adalah ummatku kelak yang belum pernah melihat wajahku, belum pernah bertemu denganku, belum pernah berbincang-bincang denganku tapi mereka merindukanku, mereka melanjutkan perjuanganku dan tak jarang mereka menitiskan airmata kerana menahan rindu padaku, Aku rindu pada mereka dan Aku ingin bertemu dengan mereka.."<br /><br /> Salam bagimu Wahai Rasulullah<br /> Salam bagimu Wahai Kekasih Allah,<br /> Salam bagimu wahai kekasih kami..<br /> Turut bergembira atas kelahiran Manusia Suci yang Kerananya diciptakanya 'Alam semesta beserta isinya.<br /><br />اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سيّدنامُحَمَّدٍ وَ عَلَى آلِ سيّدنا مُحَمَّدٍ<br /><br />Allahumma salli alaa saidina Muhammad wa alaa ali wassahbihhi wabaarrik wasallim'.</span></div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-16744545902590902082013-06-09T11:41:00.001+08:002013-06-09T11:41:20.517+08:009 GODAAN SYAITAN yang harus DIWASPADAI<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-7vIiM2lZbmo/UbP5TJmIzoI/AAAAAAAADVU/JnaRa44AK4k/s1600/berubah.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="288" src="http://1.bp.blogspot.com/-7vIiM2lZbmo/UbP5TJmIzoI/AAAAAAAADVU/JnaRa44AK4k/s400/berubah.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<br />
1. Syaitan itu selalu menggoda manusia untuk memikirkan angan-angan indah yang boleh dijangkau panca indera, kerana apa yang diinginkannya adalah agar manusia lalai ber'ibadah.<br /><br /> 2. Syaitan itu menggoda manusia agar tidak mau mengakui keterlibatan Allah dalam urusan rezeki sehingga manusia selalu merasakan kesusahan sa'at ia bekerja.<br /><br /> 3. Syaitan ingin bahawa <span class="text_exposed_hide">...</span><span class="text_exposed_show">manusia bekerja dengan hati penuh kesusahan, banyaknya keperluan hidup dan persaingan dalam mencari rezeki.<br /><br /> 4. Syaitan memperlihatkan kepada orang keburukan orang lain agar mereka tidak mau saling tolong menolong satu sama lain.<br /><br /> 5. Syaitan selalu berusaha memasukkan cadangan negatif ke dalam hati orang beriman agar merasakan kesusahan.<br /><br /> 6. Syaitan memperlihatkan banyaknya kepeluan hidup Anda agar Anda selalu merasa kekurangan.<br /><br /> 7. Syaitan menanam benih kebencian dalam kesedaran manusia agar satu sama lain saling bermusuhan dalam kehidupan duniawi ini.<br /><br /> 8. Sa'at syaitan menguasai kesedaran manusia maka fikiran akan memandang keburukan sebagai kebaikan.<br /><br /> 9. Syaitan tidak mengajarkan manusia berfikir dengan benar tapi ia mengajarkannya manusia agar merasa selalu benar.<br /><br /> "Semoga kita selalu dilindungi dari godaan syaitan yang terkutuk."<br /><br /> aamiin ya sami'uddo'a.</span></div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-31834022833057045642013-06-09T11:27:00.000+08:002013-06-09T11:30:57.944+08:00Israk <div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-iD-wi9w_v_k/UbP119fgsLI/AAAAAAAADU4/QjzZL7dOq3U/s1600/israknmikraj.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-iD-wi9w_v_k/UbP119fgsLI/AAAAAAAADU4/QjzZL7dOq3U/s400/israknmikraj.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="aboveUnitContent">
</div>
<div class="_wk shareUnit attachmentUnit">
<div>
<div class="userContentWrapper">
<div>
<div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_51b3f587492346431998328">
Sebelum berlakunya Israk dan Mikraj Rasulullah S.A.W mengalami pembedahan dada / perut oleh malaikat. Hati Baginda S.A.W dicuci dengan air zamzam, dibuang ketul hitam (‘alaqah) iaitu tempat syaitan membisikkan waswasnya. Kemudian dituangkan<span class="text_exposed_hide">...</span><span class="text_exposed_show"> hikmat, ilmu, dan iman ke dalam dada Rasulullah S.A.W. Setelah itu, dadanya dijahit dan dimeterikan dengan “khatimin nubuwwah”. Selesai pembedahan, didatangkan binatang bernama Buraq untuk ditunggangi oleh Rasulullah dalam perjalanan luar biasa yang dinamakan “Israk” itu.<br /><br /> Semasa Israk ( Perjalanan dari Masjidil-Haram ke Masjidil-Aqsa ):<br /><br /> Sepanjang perjalanan (Israk) itu Rasulullah S.A.W diiringi (ditemani) oleh malaikat Jibrail dan Israfil. Tiba di tempat-tempat tertentu (tempat-tempat yang mulia dan bersejarah), Rasulullah telah diarah oleh Jibrail supaya berhenti dan bersembahyang sebanyak dua rakaat. Antara tempat-tempat berkenaan ialah:<br /><br /> Negeri Thaibah (Madinah), tempat di mana Rasulullah akan melakukan hijrah,<br /> Bukit Tursina, iaitu tempat Nabi Musa A.S. menerima wahyu daripada Allah, <br /> Baitul-Laham (tempat Nabi ‘Isa A.S. dilahirkan), <br /><br /><br /> Dalam perjalanan itu juga baginda Rasulullah S.A.W menghadapi gangguan jin ‘Afrit dengan api jamung dan dapat menyasikan peristiwa-peristiwa simbolik yang amat ajaib.<br /><br /> Peristiwa-peristiwa tersebut adalah seperti berikut :<br /><br /> 1. Kaum yang sedang bertanam dan terus menuai hasil tanaman mereka. apabila dituai, hasil (buah) yang baru keluar semula seolah-olah belum lagi dituai. Hal ini berlaku berulang-ulang. Rasulullah S.A.W diberitahu oleh Jibrail: Itulah kaum yang berjihad “Fisabilillah” yang digandakan pahala kebajikan sebanyak 700 kali ganda bahkan sehingga gandaan yang lebih banyak.<br /><br /> 2. Tempat yang berbau harum.Rasulullah S.A.W diberitahu oleh Jibrail : Itulah bau kubur Masitah (tukang sisir rambut anak Fir’aun) bersama suaminya dan anak-anaknya (termasuk bayi yang dapat bercakap untuk menguatkan iman ibunya) yang dibunuh oleh Fir’aun kerana tetapt teguh beriman kepada Allah (tak mahu mengakui Fir’aun sebagai Tuhan).<br /><br /> 3. Sekumpulan orang yang sedang memecahkan kepala mereka. Setiap kali dipecahkan, kepala mereka sembuh kembali, lalu dipecahkan pula. Demikian dilakukan berkali-kali. Jibrail memberitahu Rasulullah: Itulah orang-orang yang berat kepala mereka untuk sujud (sembahyang).<br /><br /> 4. Sekumpulan orang yang hanya menutup kemaluan mereka (qubul dan dubur) dengan secebeis kain. Mereka dihalau seperti binatang ternakan. Mereka makan bara api dan batu dari neraka Jahannam. Kata Jibrail : Itulah orang-orang yang tidak mengeluarkan zakat harta mereka.<br /><br /> 5. Satu kaum, lelaki dan perempuan, yang memakan daging mentah yang busuk sedangkan daging masak ada di sisi mereka. Kata Jibrail: Itulah lelaki dan perempuan yang melakukan zina sedangkan lelaki dan perempuan itu masing-masing mempunyai isteri / suami.<br /><br /> 6. Lelaki yang berenang dalam sungai darah dan dilontarkan batu. Kata Jibrail: Itulah orang yang makan riba.<br /><br /> 7. Lelaki yang menghimpun seberkas kayu dan dia tak terdaya memikulnya, tapi ditambah lagi kayu yang lain. Kata Jibrail: Itulah orang tak dapat menunaikan amanah tetapi masih menerima amanah yang lain.<br /><br /> 8. Satu kaum yang sedang menggunting lidah dan bibir mereka dengan penggunting besi berkali-kali. Setiap kali digunting, lidah dan bibir mereka kembali seperti biasa. Kata Jibrail: Itulah orang yang membuat fitnah dan mengatakan sesuatu yang dia sendiri tidak melakukannya.<br /><br /> 9. Kaum yang mencakar muka dan dada mereka dengan kuku tembaga mereka. Kata Jibrail: Itulah orang yang memakan daging manusia (mengumpat) dan menjatuhkan maruah (mencela, menghinakan) orang. <br /><br /> 10. Seekor lembu jantan yang besar keluar dari lubang yang sempit. Tak dapat dimasukinya semula lubang itu. Kata Jibrail: Itulah orang yang bercakap besar (Takabbur). Kemudian menyesal, tapi sudah terlambat. <br /><br /> 11. Seorang perempuan dengan dulang yang penuh dengan pelbagai perhiasan. Rasulullah tidak memperdulikannya. Kata Jibrail: Itulah dunia. Jika Rasulullah memberi perhatian kepadanya, nescaya umat Islam akan mengutamakan dunia daripada akhirat.<br /><br /> 12. Seorang perempuan tua duduk di tengah jalan dan menyuruh Rasulullah berhenti. Rasulullah S.A.W tidak menghiraukannya. Kata Jibrail: Itulah orang yang mensia-siakan umurnya sampai ke tua.<br /><br /> 13. Seorang perempuan bongkok tiga menahan Rasulullah untuk bertanyakan sesuatu. Kata Jibrail: Itulah gambaran umur dunia yang sangat tua dan menanti saat hari kiamat.<br /><br /> kredit: <a href="http://dirihamba.blogspot.com/" rel="nofollow nofollow" target="_blank">http://dirihamba.blogspot.com/</a></span><span class="text_exposed_hide"><span class="text_exposed_link"><a data-ft="{"tn":"e"}" href="http://www.blogger.com/null">Lihat seterusnya..</a></span></span></div>
<br /></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-80171013846650758662013-06-09T11:26:00.000+08:002013-06-09T11:37:25.014+08:00 Mikraj<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-0P0NYnCddCY/UbP2r2E_K2I/AAAAAAAADVE/7mPM6mxkMNE/s1600/israk.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="205" src="http://1.bp.blogspot.com/-0P0NYnCddCY/UbP2r2E_K2I/AAAAAAAADVE/7mPM6mxkMNE/s320/israk.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="aboveUnitContent">
</div>
<div class="aboveUnitContent">
</div>
<div class="aboveUnitContent">
</div>
<div class="_wk shareUnit attachmentUnit">
<div>
<div class="userContentWrapper">
<div>
<div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_51b3f5874999b2442799680">
Setibanya di masjid Al-Aqsa, Rasulullah turun daripada Buraq. Kemudian masuk ke dalam masjid dan mengimamkan sembahyang dua rakaat dengan segala anbia dan mursalin menjadi makmum.<br />
<br />
Rasulullah S.A.W terasa dahaga, lalu dibawa Jibrail dua bej<span class="text_exposed_hide">...</span><span class="text_exposed_show">ana yang berisi arak dan susu. Rasulullah S.A.W memilih susu lalu diminumnya. Kata Jibrail: Baginda membuat pilhan yang betul. Jika arak itu dipilih, nescaya ramai umat baginda akan menjadi sesat.<br /><br /> Semasa Mikraj ( Naik ke Hadhratul-Qudus Menemui Allah S.W.T );<br /><br /> Didatangkan Mikraj (tangga) yang indah dari syurga. Rasulullah S.A.W dan Jibrail naik ke atas tangga pertama lalu terangkat ke pintu langit dunia (pintu Hafzhah).<br /><br /> Di Langit Pertama: Rasulullah S.A.W dan Jibrail masuk ke langit pertama, lalu berjumpa dengan Nabi Adam a.s. Kemudian dapat melihat orang-orang yang makan riba dan harta anak yatim dan melihat orang berzina yang rupa dan kelakuan mereka sangat huduh dan buruk. Penzina lelaki bergantung pada susu penzina perempuan.<br /><br /> Di Langit Kedua: Naik langit kedua. Bertemu dengan Nabi Yusuf A.S.<br /><br /> Di Langit Ketiga: Nabi S.A.W dan Jibrail naik tangga langit yang ketiga, lalu masuk dan bertemu dengan Nabi Isa A.S. dan Nabi Yahya A.S.<br /><br /> Di Langit Keempat: Naik tangga langit keempat. Bertemu dengan Nabi Idris A.S.<br /><br /> Di Langit Kelima: Naik tangga langit kelima. Bertemu dengan Nabi Harun A.S. yang dikelilingi oleh kaumnya Bani Israil.<br /><br /> Di Langit Keenam: Naik tangga langit keenam. Bertemu dengan Nabi-Nabi. Seterusnya dengan Nabi Musa A.S. Rasulullah mengangkat kepala (disuruh oleh Jibrail) lalu dapat melihat umat baginda sendiri yang ramai, termasuk 70,000 orang yang masuk syurga tanpa hisab.<br /><br /> Di Langit Ketujuh: Naik tangga langit ketujuh dan masuk langit ketujuh lalu bertemu dengan Nabi Ibrahim Khalilullah yang sedang bersandar di Baitul-Makmur dihadapi oleh beberapa kaumnya. Kepada Rasulullah S.A.W, Nabi Ibrahim A.S. bersabda, “Engkau akan berjumapa dengan Allah pada malam ini. Umatmu adalah akhir umat dan terlalu dhaif, maka berdoalah untuk umatmu.<br /><br /> Suruhlah umatmu menanam tanaman syurga iaitu LA HAULA WALA QUWWATA ILLA BILLAH Mengikut riwayat lain, Nabi Ibahim A.S. bersabda, “Sampaikan salamku kepada umatmu dan beritahu mereka, syurga itu baik tanahnya, tawar airnya dan tanamannya ialah lima kalimah, iaitu: SUBHANALLAH, WAL-HAMDULILLAH, WA LA ILAHA ILLALLAH ALLAHU AKBAR dan WA LA HAULA WA LA QUWWATA ILLA BILLAHIL- ‘ALIYYIL-’AZHIM. Bagi orang yang membaca setiap kalimah ini akan ditanamkan sepohon pokok dalam syurga”.<br /><br />Setelah melihat beberpa peristiwa lain yang ajaib. Rasulullah dan Jibrail masuk ke dalam Baitul-Makmur dan bersembahyang (Baitul-Makmur ini betul-betul di atas Baitullah di Mekah).<br /><br /> Di Tangga Kelapan: Di sinilah disebut “al-Kursi” yang berbetulan dengan dahan pokok Sidratul-Muntaha. Rasulullah S.A.W menyaksikan pelbagai keajaiban pada pokok itu: Sungai air yang tak berubah, sungai susu, sungai arak dan sungai madu lebah. Buah, daun-daun, batang dan dahannya berubah-ubah warna dan bertukar menjadi permata-permata yang indah. Unggas-unggas emas berterbangan. Semua keindahan itu tak terperi oleh manusia. Baginda Rasulullah S.A.W dapat menyaksikan pula sungai Al-Kautsar yang terus masuk ke syurga. Seterusnya baginda masuk ke syurga dan melihat neraka berserta dengan Malik penunggunya.<br /><br /> Di Tangga Kesembilan: Di sini berbetulan dengan pucuk pokok Sidratul-Muntaha. Rasulullah S.A.W masuk di dalam nur dan naik ke Mustawa dan Sharirul-Aqlam. Lalu dapat melihat seorang lelaki yang ghaib di dalam nur ‘Arasy, iaitu lelaki di dunia yang lidahnya sering basah berzikir, hatinya tertumpu penuh kepada masjid dan tidak memaki ibu bapanya. <br /><br /> Di Tangga Kesepuluh: Baginda Rasulullah sampai di Hadhratul-Qudus dan Hadhrat Rabbul-Arbab lalu dapat menyaksikan Allah SWT dengan mata kepalanya, lantas sujud. Kemudian berlakulah dialog antara Allah dan Muhammad, Rasul-Nya:<br /><br /> Allah SWT : Ya Muhammad.<br /><br /> Rasulullah : Labbaika.<br /><br /> Allah SWT : Angkatlah kepalamu dan bermohonlah, Kami perkenankan.<br /><br /> Rasulullah : Ya, Rabb. Engkau telah ambil Ibrahim sebagai Khalil dan Engkau berikan dia kerajaan yang besar. Engkau berkata-kata dengan Musa. Engkau berikan Dawud kerajaan yang besar dan dapat melembutkan besi. Engkau kurniakan kerajaan kepada Sulaiman yang tidak Engkau kurniakan kepada sesiapa pun dan memudahkan Sulaiman menguasai jin, manusia, syaitan dan angin. Engkau ajarkan Isa Taurat dan Injil. Dengan izin-Mu, dia dapat menyembuhkan orang buta, orang sufaq dan menghidupkan orang mati. Engkau lindungi dia dan ibunya daripada syaitan.<br /><br /> Allah S.W.T : Aku ambilmu sebagai kekasih. Aku perkenankanmu sebagai penyampai berita gembira dan amaran kepada umatmu. Aku buka dadamu dan buangkan dosamu. Aku jadikan umatmu sebaik-baik umat. Aku beri keutamaan dan keistimewaan kepadamu pada hari kiamat. Aku kurniakan tujuh ayat (surah Al-Fatihah) yang tidak aku kurniakan kepada sesiapa sebelummu. Aku berikanmu ayat-ayat di akhir surah al-Baqarah sebagai suatu perbendaharaan di bawah ‘Arasy. Aku berikan habuan daripada kelebihan Islam, hijrah, sedekah dan amar makruf dan nahi munkar. Aku kurniakanmu panji-panji Liwa-ul-hamd, maka Adam dan semua yang lainnya di bawah panji-panjimu. Dan Aku fardukan atasmu dan umatmu lima puluh (waktu) sembahyang.<br /><br /> Selesai munajat, Rasulullah S.A.W di bawa menemui Nabi Ibrahim A.S. kemudian Nabi Musa A.S. yang kemudiannya menyuruh Rasulullah S.A.W merayu kepada Allah S.W.T agar diberi keringanan, mengurangkan jumlah waktu sembahyang itu. Selepas sembilan kali merayu, (setiap kali dikurangkan lima waktu), akhirnya Allah perkenan memfardukan sembahyang lima waktu sehari semalam dengan mengekalkan nilainya sebanyak 50 waktu juga.<br /><br /> Selepas Mikraj: <br /><br /> Rasulullah S.A.W turun ke langit dunia semula. Seterusnya turun ke Baitul-Maqdis. Lalu menunggang Buraq perjalanan pulang ke Mekah pada malam yang sama. Dalam perjalanan ini baginda bertemu dengan beberapa peristiwa yang kemudiannya menjadi saksi (bukti) peristiwa Israk dan Mikraj yang amat ajaib itu (Daripada satu riwayat peristiwa itu berlaku pada malam Isnin, 27 Rejab, kira-kira 18 bulan sebelum hijrah). Wallahu’alam.<br /><br /> (Sumber : Kitab Jam’ul-Fawaa’id)</span><span class="text_exposed_hide"><span class="text_exposed_link"><a data-ft="{"tn":"e"}" href="http://www.blogger.com/null">Lihat seterusnya..</a></span></span></div>
<br /></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-66013038619777652152013-06-09T11:17:00.001+08:002013-06-09T11:17:12.815+08:00Bersikap Baik terhadap Binatang Peliharaan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-TeTYHmDaXGQ/UbPzqtM6DwI/AAAAAAAADUo/HcCNMqez1XY/s1600/seindah+cinta+islam+33.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="285" src="http://4.bp.blogspot.com/-TeTYHmDaXGQ/UbPzqtM6DwI/AAAAAAAADUo/HcCNMqez1XY/s400/seindah+cinta+islam+33.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<br />
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh<br />
<br />
Sahabat saudaraku fillah....<br />
<br />
Sesungguhnya Allah Subhanahu Wa Ta’ala telah mengistimewakan manusia dibandingkan dengan binatang. Keistimewaan manusia terletak pada akal dan kemampuan berbicara dengan beragam bahasa.Oleh karena itulah Allah mengutus manusia untuk menjadi khalifah di muka bumi karena memiliki banyak kelebihan. Namun manusia akan menjadi mulia apabila memiliki akhlak yang baik, di antaranya;<br />
<br />
<br />
♥˚•° Akhlaq terhadap Allah dengan mematuhi segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.<br />
<br />
♥˚•° Akhlaq terhadap sesama manusia dengan memenuhi hak bersaudara dan menghindari permusuhan.<br />
<br />
♥˚•° Akhlaq terhadap binatang dan lingkungan semesta dengan memelihara dan tidak menyiksa atau merusak lingkungan agar kelestarian hidup terpelihara.<br />
<br />
<br />
Saudaraku.... Sesungguhnya Allah menundukkan binatang untuk kemanfaatan manusia. Allah menciptakan ayam , sapi, kambing dan binatang sejenisnya untuk bahan makanan manusia.Namun ada di antara binatang itu yang memiliki sifat jinak, akrab dengan keluarga dan tidak untuk bahan makanan hanya sebagai hewan peliharaan. Seperti kucing, burung dan binatang lain yang akrab dengan kita. Binatang seperti ini tidak berdosa jika kita memeliharanya asalkan tetap memperhatikan hak-haknya seperti makan, minum dan tidak menyakitinya.<br />
<br />
“Ada seorang perempuan disiksa oleh Allah karena mengikat kucing sampai mati. Lalu ia masuk neraka akibat menahan kucing itu. Dia tidak memberi makan dan minum ketika menahannya, dan ia juga tidak melepasnya agar dapat memakan sesuatu yang ada di muka bumi.”( HR Bukhari dan Muslim ).<br />
<br />
Namun ada binatang yang dilarang oleh Islam untuk memeliharanya yakni anjing, kecuali untuk keperluan berburu atau penjaga keamanan karena anjing mengandung najis berat.<br />
<br />
“ Para malaikat yang bertugas membawa rahmat tidak mau masuk rumah yang di dalamnya ada anjing. Barang siapa yang memelihara anjing tanpa ada keperluan ( yang dibenarkan oleh Islam) maka berkuranglah pahala dan kebaikannya setiap hari. “( HR. Bukhari dan Muslim )<br />
<br />
<br />
Jadi jelaslah saudaraku..bahwa bersikap baik terhadap binatang peliharaan adalah menunjukkan pribadi yang mulia.Oleh karena itu janganlah kita memukul atau menyiksanya atau membiarkan mereka kelaparan. Tanamkanlah dalam hati kita rasa kasih sayang dan kelembutan terhadap mereka.</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-30725273319111239692013-06-09T11:15:00.001+08:002013-06-09T11:15:47.896+08:00Saat Lembaraan itu Ku Selak...<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-oWiTgMgB79s/TudIeumXFOI/AAAAAAAABYA/L1Im9C0OSWc/s1600/images101.jpg" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5685592747320743138" src="http://3.bp.blogspot.com/-oWiTgMgB79s/TudIeumXFOI/AAAAAAAABYA/L1Im9C0OSWc/s400/images101.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 194px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 259px;" /></a><br />
<br />
<br />
Saat lembaran itu aku tatap...<br />
jasad bergetar halus...<br />
Dan saatnya akal mula mencerna makna disebaliknya,<br />
tubuh mengigil penuh rasa...<br />
Ya Rabbi...<br />
betapa jauhnya aku dari-Mu...<br />
sungguh air mata hiba ini,<br />
tak akan pernah mampu membasuh kejahilan disetiap inci jasadku...<br />
<br />
Ya Rabbi...<br />
Di sini...<br />
Tika ini...<br />
Saat ini...<br />
Aku...<br />
yang dulunya tegak berdiri dibumi-Mu,<br />
kini beku penuh pilu...<br />
Tak mampu ku dongak ke langit-Mu Ya Tuhan...<br />
betapa aku malu pada-Mu Ya Illahi...<br />
tak terucap dengan getar yang hebat menikam seluruh jasadku kini...<br />
<br />
Pada impian dongengan duniawi...<br />
hati mendamba keagungan palsu yang dijulang megah...<br />
Dada tersemat penuh dengan cita yang ditabik hormat...<br />
Lantas diri sibuk mengejar 'ilmu duniawi'...<br />
Seakan ianya bekalan ke sana nanti...<br />
<br />
Saatnya jemari menyelak lembaran ini...<br />
tubir mata terpaku penuh bergenang...<br />
bibirku bergetar halus...<br />
Allah hu Ya Rabbi...<br />
Seakan aku tenat sendirian...<br />
<br />
Pada hari-hariku...<br />
akal tak henti merencana hal duniawi...<br />
Pada nafasku...<br />
hati tak henti menagih kasih yang tak pasti...<br />
Pada bicaraku...<br />
tuturnya tak pernah lekang dari bicara 'cinta'...<br />
<br />
Saatnya lembaran ini ku selak lagi...<br />
Nafas seakan terhenti...<br />
air mata ini tak mampu lagi ku seka...<br />
Hiba yang mengasak sendu,<br />
tak mampu lagi ku pujuk pilu...<br />
Ya Tuhan...<br />
Di setiap tatih, langkah dan jejakku...<br />
Di setiap hela nafas dan tutur bicaraku...<br />
tak lepas dari hal duniawi...<br />
jarang sekali menekur hiba dosa yang terlakar...<br />
jauh sekali berdiam diri merenungi kebesaraanmu...<br />
sibuk sekali untuk bermunajaat disepertiga malammu...<br />
sungguh deras arus dunia menghanyutkan yang terleka...<br />
dan aku tumpas pada keindahan fatarmogana pinjaman-Mu Ya Rabbi...<br />
<br />
Maafkan diri hina ini Ya Rabbi...<br />
Pada tuntunan langkah yang seringkali rapuh,<br />
saat tiupan angin palsu dunia menyapa...<br />
sungguh aku berharap kesederhanaan itu milik aku...<br />
Pada megah hiasan yang mengaut beribu pujian manis,<br />
sungguh aku hanya berharap kerendahan dan syukur itu tersemat indah didadaku...<br />
Pada kecanggihan ciptaan yang menjadi kaguman,<br />
sungguh aku hanya berharap menjadi si kafir yang sentiasa mensyukuri nikmat-Mu...<br />
<br />
Ya Rabbi...<br />
Hati ini bimbang...<br />
takut sekali...<br />
andai rasa yang menyapa ini hilang bersama deruan angin-Mu...<br />
pergi...tanpa meninggalkan debu...<br />
seolah takkan menyapa lagi walau untuk sedetik...<br />
<br />
"Sesungguhnya akan datang kepada manusia tahun-tahun yang penuh tipu daya. Dan pada<br />
masa itu, seorang pendusta dipercayai, sedang orang yang jujur didustakan. Seorang pengkhianat<br />
dipercayai, sedang orang yang boleh dipercayai dikhianati. Dan pada ketika itu, orang<br />
yang mengigau bercakap, "Apakah maksud orang yang mengigau itu?" Rasulullah s.a.w menjawab,<br />
"Seseorang yang bodoh bercakap tentang urusan masyarakat awam." H.r Ahmad & Ibn Majah.<br />
<br />
"Ya Muqollibal Qulub, Thabbit qalbi 'ala dinik wa 'ala to'atik" (Wahai Tuhan yang membolak-balikkan hati, tetapkan hati kami pada agama-Mu dan pada ketaatan pada perintah-Mu) "Robbana La Tuzigh Qulubana Ba'da Iz Hadaitana Wa Hablana Min Ladunka Rahmah Innaka Ant al- Wahhab" ( Ya Allah jangan Kau pesongkan hati kami sesudah Kau beri Petunjuk)<br />
<br />
Moga pintu kemaafan-Mu...<br />
sentiasa lapang buat kami...<br />
<br />
<br />
Moga lembaran "Dahsyatnya Peristiwa Menjelangnya KIAMAT" ini bisa<br />
merawat hati-hati yang lumpuh...<br />
hati-hati yang buta...<br />
hati-hati yang alpa...<br />
hati-hati yang bingung...<br />
kembali pada jalanan-Nya...<br />
<br />
~...Jalanan taubat itu manis umpama kurma...<br />
namun kan tiba masanya ia menjadi busuk dan masam,<br />
dek terlalu lama terbiar sepi tanpa sebarang ikhtiar...~<br />
<br />
Dazz<br />
011211</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-45115037844734566272013-06-09T11:15:00.000+08:002013-06-09T11:15:13.751+08:00Harga Diri Manusia<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-dDPfiJV3sRo/UbPzFx5ogvI/AAAAAAAADUg/a0dJtc3ZE8I/s1600/hati+islam.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="http://4.bp.blogspot.com/-dDPfiJV3sRo/UbPzFx5ogvI/AAAAAAAADUg/a0dJtc3ZE8I/s400/hati+islam.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<br />
Sahabat Hikmah.......<br />
<br />
Setiap orang mempunyai harga diri yang menggambarkan nilai seseorang...Dan setiap orang menilai dirinya sesuai dengan pemahamannya tentang HARGA buat DIRINYA...Ada yang harga dirinya disandarkan dengan keturunan, rupa, ilmu, harta, tahta atau kedudukan....<br />
<br />
Lalu harga diri seseorang dilihat oleh Allah dari apanya...?Ilmunya...? Hartanya...? Umurnya...? Pengalaman perjalanannya...?<em><strong> </strong></em><br />
<em><strong> </strong></em><br />
<em><strong> Meskipun tahu segala ilmu...kita tetap saja BODOH selama belum mengenal Yang Maha Mengetahui.</strong></em><br />
<em><strong> </strong></em><br />
<em><strong>Meskipun memiliki harta sepenuh bumi...kita tetap saja MISKIN selama hati belum merasa kaya dengan Yang Maha Memiliki. </strong></em><br />
<em><strong> </strong></em><br />
<em><strong> Meski rambut sudah memutih...kita tetap ANAK-ANAK selama kita belum dewasa menyikapi kehidupan.. </strong></em><br />
<em><strong> </strong></em><br />
<em><strong> Meski sudah berhasil mendatangi berbagai tempat di penjuru dunia...kita sebenarnya BELUM PERGI KEMANA-MANA kalau ruhaniah kita belum bisa mendatangi hadirat suci Allah Ta’ala.</strong></em><br />
<br />
Dan yang menentukan harga diri kita di hadapan Allah adalah HATI kita,Dari sekian banyak alasan mengapa kita harus memperhatikan kehidupan HATI dan JIWA ini, di antaranya, yaitu:<br />
<br />
<strong>1. KUALITAS HATI menentukan KESELAMATAN di akhirat</strong><strong><em>" Hari ketika harta dan anak-anak tidak berguna, kecuali orang yang menghadap Allah dengan HATI YANG SELAMAT” (QS. 26:88-89)</em></strong>Hari ini, harta dan anak sangat besar pengaruhnya. Dengan harta orang bisa melakukan apa saja, karena itu tidak sedikit orang yang mau melakukan apa saja demi mendapatkan harta. Anak adalah investasi bagi orang tua. Tetapi, semua itu tidak langgeng.Kematian akan membuat kita meninggalkan apa pun yang kita miliki dan apa pun yang kita cintai. Keselamatan kita tergantung apa yang selama ini kita himpun dan simpan dalam perbendaharaan HATI...<br />
<br />
HATI yang SELAMAT adalah yang terbebas dari SYIRIK dan bersih dari sifat-sifat tercela...<br />
<br />
<br />
<strong>2. KUALITAS HATI adalah HARGA seseorang di hadapan Allah swt</strong>Seekor sapi ditakar harganya dengan berat dagingnya.Seekor perkutut dapat mengalahkan harga sapi bukan karena beratnya daging tetapi karena keindahan suara.Sebutir merah delima yang hanya beberapa gram saja dapat melampau harga sapi dan perkutut karena keindahan warnanya.<br />
<br />
Berapa harga kita di hadapan Allah?Daging dan tulang tubuh kita akan habis dimakan tanah.Harta akan kita tinggalkan atau meninggalkan kita.Semua yang SIRNA tidak dapat dijadikan takaran bagi yang sesuatu ABADI.Kita tidak ditakar dari kegantengan, kecantikan dan kekayaan, kita ditakar dari keadaan HATI dan AMAL-AMAL kita.<br />
<br />
Sabda Nabi saw:<em><strong>“ Sesungguhnya Allah TIDAK MELIHAT RUPA dan HARTA kalian, tetapi Ia MELIHAT HATI dan AMAL kalian.” </strong></em>(HR.Muslim dari Abu Hurairah ra)<br />
<br />
Tidak ada seorang pun yang berselera membeli BANGKAI meskipun dengan harga rendah. Demikian juga dengan HATI yang MATI, tidak ada nilainya sama sekali dihadapan Allah Ta’ala.Meskipun jasad hidup, kita tetap saja disebut MAYAT selama HATI tidak DAWAM (KONTINYU) MENGINGAT Allah. Bersabda Nabi saw:<em><strong>“ Perumpamaan orang yang INGAT pada Tuhannya dan yang TIDAK INGAT pada Tuhannya seperti perumpamaan orang HIDUP dan orang MATI.” </strong></em>(HR. Bukhari dari Abu Musa ra)<br />
<br />
<strong>3. HATI yang BERSIH dapat MEMBEDAKAN kebajikan (al-birr) dan dosa (al-itsm)</strong><em>Setiap orang memiliki CERMIN DI DALAM DIRI.Itulah HATI NURANI.PERKATAAN hati nurani adalah KEJUJURAN.ANJURANNYA adalah KEBAIKAN.KECENDERUNGANNYA adalah pada KEBENARAN.SIFATNYA adalah KASIH SAYANG.Ia akan TENAG bila kita berbuat BAIK dan GELISAH bila kita berbuat DOSA.Bila ia BERSIH dan SEHAT maka ia akan menjadi JURU BICARA Tuhan di dalam diri kita.Bila ia BENING dan BERKILAT maka ia akan MENANGKAP wajah Tuhan.</em><br />
<em> </em><br />
<em> Hanya sayangnya kita sering MENCAMPAKKAN nurani kita sendiri bahkan MEMBUNUHNYA dengan perilaku-perilaku kita.</em><br />
<em> </em><br />
<em>Seorang sahabat Nabi saw yang bernama Wabishah ra datang dengan menyimpan pertanyaan di dalam hatinya tentang bagaimanakah cara membedakan antara kebajikan dan dosa. Sebelum Wabishah bertanya, cermin hati Nabi saw telah menangkap isi hatinya. </em><br />
<em> </em><br />
<em> " Wahai Wabishah, mau aku jawab langsung atau engkau utarakan pertanyaanmu terlebih dahulu?"Wabishah menjawab," Jawab langsung saja, wahai Rasulullah." </em><br />
<em> </em><br />
<em> Beliau bersabda," Engkau datang untuk bertanya bagaimana membedakan antara kebajikan dan dosa."Wabishah berkata," Benar."</em><br />
<em> </em><br />
<br />
Beliau saw merapatkan jari-jarinya dan menempelkannya pada dada Wabishah, seraya bersabda,<em><strong>“ Mintalah PENDAPAT pada HATIMU dan mintalah PENDAPAT PADA JIWAMU, mintalah PENDAPAT pada HATIMU dan mintalah PENDAPAT PADA JIWAMU, wahai Wabishah.Sesuatu itu adalah KEBAIKAN bila ia membuat HATI TENTERAM, membuat JIWA TENTERAM, sedangkan DOSA membuat KEGELISAHAN dalam HATI dan KEGONCANGAN dalam DADA.(Mintalah PENDAPAT pada HATIMU dan mintalah PENDAPAT PADA JIWAMU), meskipun orang-orang telah memberikan pendapat mereka kepadamu tentang hal itu.” </strong></em>( HR.al-Darimi dari Wabishah ra )<br />
<br />
<em>Demikian, semoga kita dapat memlihara hati kita agar bisa mengarungi kehidupan dengan selamat dan selamat mengahadap Allah swt. </em><br />
<em> </em><br />
<em></em><br />
Wassalam</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-89747284450007280282012-09-12T10:12:00.000+08:002012-09-12T10:12:04.050+08:00Jom Istighfar..<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-l0pr4un168E/UE_vY6jT1CI/AAAAAAAAC68/k2H3OHPYlhM/s1600/istighfar3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="225" src="http://2.bp.blogspot.com/-l0pr4un168E/UE_vY6jT1CI/AAAAAAAAC68/k2H3OHPYlhM/s320/istighfar3.jpg" width="320" /></a></div>
<div>
<br /></div>
Orang yg sering beristighfar seperti sebingkai cermin. Cermin, jika dibersihkan terus menerus akan berkilat. Dengan itu, dia dapat bercermin dan orang lain juga dapat mengunakannya. Semakin bersih diri kita,insyaAllah kita akan menjadi contoh teladan bagi orang yang meniru kita dan insyaAllah ganjarannya pun adalah utk kita sendiri juga. <br /><br />Orang yang taubatnya baik, maka akhlaknya pun akan makin baik. Kita disuruh untuk bersegera memohon keampunan dan memperbanyakkan istighfar, insyaAllah batin kita akan lebih tenteram, akan selalu ada jalan keluar dari segala permasalahan yg dihadapinya dan Allah SWT akan mewariskan rezeki dari tempat yg tdk diduga-duga. <br />Sentiasa basahi lidah dengan istighfar dan zikrullah...<br />Jangan tinggalkan istighfar...♥♥♥</div>
<div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-7635304718563365000.post-67243695492213511242012-07-12T19:41:00.001+08:002012-07-12T19:41:57.520+08:00Yang BIASA dan LUAR BIASA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-GQs5bt3S3J0/T_63-nFdZXI/AAAAAAAACwA/DE-HJZ194_g/s1600/kehidupan+(1).jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://4.bp.blogspot.com/-GQs5bt3S3J0/T_63-nFdZXI/AAAAAAAACwA/DE-HJZ194_g/s320/kehidupan+(1).jpg" width="320" /></a></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
1. SOLAT<br /><br />Yang BIASA<br /><br />Ramai dari kita yang solat. Yang biasa, kita solat apabila telah masuk waktu.<br /><br />Yang kerap berlaku juga, solat kita di akhir waktu.<br /><br />Mungkin pepatah orang putih "better late than never" menjadi pegangan kita.<br /><br />Inilah golongan yang hanya tahu dirinya hamba tapi tak rasa hamba.<br /><br />LUAR BIASA<br /><br />Orang yang selalu menunggu-nunggu waktu untuk solat.<br /><br />Seperti seorang yang sangat merindukan pertemuan dengan kekasihnya.<br /><br />15 minit sebelum azan, dia dah duduk di tikar sejadah.<br /><br />Kalau begitu, sahihlah dia orang luarbiasa .<br /><br />2. SEDEKAH<br /><br />BIASA<br /><br />Kalau kita sedekah, kita mahu seluruh dunia tahu.<br /><br />Kalau tak panggil press, sekurang-kurangnya, kita bercerita pada orang.<br /><br />Kita mahu orang tahu kita pemurah. Agaknya kita memang tak nak pahala sebab hanya sedekah yang ikhlas akan dibalas oleh ALLAH<br /><br />LUARBIASA<br /><br />Apabila bersedekah, kita lebih suka melakukan secara sembunyi.<br /><br />Ibarat kata, tangan kanan sedekah, tangan kiri pun tak tahu.<br /><br />Yang penting bagi kita ialah membantu meringankan kesusahan orang.<br /><br />Itu pun kita bimbang juga kalau-kalau dalam hati ada rasa riyak atau takjub dengan diri sendiri.<br /><br />Sedangkan kita berharap dengan banyak bersedekah, akan turun rahmat serta ampunan ALLAH.<br /><br />3. BERJAGA MALAM<br /><br />BIASA<br /><br />Kita biasa berjaga malam.<br /><br />Sama ada untuk tengok bola sepak piala dunia, Liga Perdana Inggeris atau melayan VCD terbaru.<br /><br />Yang lebih teruk, kalau malam dihidupkan dengan berhibur di pusat-pusat hiburan.<br /><br />LUARBIASA<br /><br />Malam kita dihidupkan dengan pelbagai ibadah dan amalan.<br /><br />Ketika orang lain lena dibuai mimpi, kita meninggalkan tilam empuk untuk bertahajud dan menghisab diri.<br /><br />Bagi kita, kesepian malam adalah saat paling sesuai untuk kita merayu kasih sayang ALLAH, Pencipta kita.<br /><br />Memohon keampunan, rahmat dan nikmat dari-Nya.<br /><br />Ini malam para nabi dan para wali.<br /><br />Kalau kita konsisten beribadah malam, memang kita ikut tradisi orang-orang yang luar biasa.<br /><br />4. KERJA<br /><br />BIASA<br /><br />Kita cukup berbangga bila berjaya di dalam sebarang kerja.<br /><br />Sama ada dalam kerjaya, pelajaran mahupun bila dapat buat banyak amal ibadah.<br /><br />Kita rasa, kalau tak kerana otak kita yang genius, atau kerja kuat kita, tentu kita gagal.<br /><br />Sebab itu kita mudah pandang rendah pada orang yang kurang upaya atau kurang berjaya.<br /><br />Walaupun kita ucapkan Alhamdulillah, tapi di hati kecil kita tak rasa apa yang berlaku, ALLAH punya kuasa.<br /><br />LUARBIASA<br /><br />Bila kita dapat rasakan segala yang kita miliki adalah dari ALLAH.<br /><br />Kita sangat yakin bahawa kekayaan, pangkat dan kelulusan tidak akan kita nikmati kalau tidak dengan izin ALLAH.<br /><br />Makin banyak nikmat yang kita dapat, makin tinggi rasa kehambaan.<br /><br />Bimbang dan cemas kalau-kalau kita tidak mampu berterima kasih kepada ALLAH sehingga tersilap menggunakan nikmat dari-Nya.<br /><br />Makin banyak ibadah pula, makin takut dengan ALLAH .<br /><br />Luar biasalah jika manusia dapat merasakan dirinya hanya hamba Allah yang tidak memiliki apa-apa.<br /><br />Adakah kita dikategorikan dalam golongan BIASA atau LUARBIASA?<br /><br />TERPULANGLAH kepada anda samada anda ingin menjadi manusia yang BIASA ataupun LUAR BIASA<br /><br />Anda sendiri tentukan......</div><div class="blogger-post-footer">....wallahu a'lam bissawab, semoga bermanfaat untuk semua..</div>awra coralhttp://www.blogger.com/profile/01446240452174030506noreply@blogger.com